Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
8.917 views

Bebas Bablas Crosshijabers dan Pregnant Crossdressers, Apa Kabar Kawula Muda?

 

Oleh:

Nindy Nur Rahmawati, S.Pd (Pendidik)

 

 

ADA lagi kemunculan suatu komunitas yang cukup viral dan sebenarnya ‘aneh’ di pandangan masyarakat pada umumnya. Komunitas tersebut ialah crosshijabers dan pregnant crossdressers. Suatu komunitas yang menyimpang dari fitrah manusia seharusnya. Mungkin ada yang sudah terbiasa dengan penampakan real pelakunya, dan memilih bersikap biasa saja. Namun jika didetailkan, hal ini dapat mengancam cara pandang masyarakat terkhusus kaum muda sebagai generasi penerus bangsa. Memilih memelihara komunitas ini atau menolaknya tanpa ampun?

Crossdresser sendiri merupakan realitas orang-orang yang berpakaian tidak sesuai dengan gendernya. Sedangkan pregnant crossdressers adalah fenomena laki-laki yang menggunakan pakaian wanita dan berpenampilan layaknya ibu hamil. Pemandangan ini cukup mudah didapatkan baik tv, internet, dll.

Meski sudah menyerbak sedemikian rupa di Indonesia, banyak yang berasumsi bahwa fenomena ini tidak sampai ke arah LGBT. Just for fun!  Tapi ketahuilah, hal ini merupakan salah satu jalan menuju ke arah sana. Tren ini menunjukkan bahwa manusia sudah terbiasa hidup bebas. Sangat berbahaya! Terlebih rasa waspada tinggi yang muncul bagi para wanita khususnya terkait pemberitaan heboh, yaitu laki-laki yang menyamar menggunakan cadar dan sengaja masuk ke ruang privat perempuan.

Manusia diciptakan oleh Allah SWT memiliki akal, yang berpotensi untuk dapat membedakan mana hal yang baik dan yang buruk. Islam telah mengatur secara lengkap bagaimana perempuan dan laki-laki dalam menjalankan fitrahnya masing-masing di kehidupan. Mulai dari cara berpakaian hingga aturan terkait fungsi yang dimiliki tubuhnya.

Lantas, jika manusia sudah keluar dari rambu-rambu Islam, muncul banyak pertanyaan, inikah kebebasan yang kebablasan? Sengaja diciptakan atau terjadi dengan sendirinya? Tak dapat dipungkiri, saat ini semakin banyak orang yang menyebrangi identitasnya. Mengapa semua ini terjadi?

Mungkin kita perlu mengingat kembali bagaimana PBB meresolusikan HAM sebagai agenda yang wajib diambil oleh setiap negara. Indonesia sebagai salah satu negara yang turut menyepakati HAM dan memperjuangkannya, terlihat dalam UU Tahun 1999 No. 39. Ada banyak kebebasan yang wajib diberikan haknya pada individu-individu.

Well, negeri ini masih belum tuntas mengenai aturan LGBT. HAM yang diperjuangkan di negeri ini, apakah menolak keberadaan LGBT atau memberi ruang padanya?

Sesungguhnya banyak pertanyaan di kepala kita, Why? Why? And Why? Tren menyimpang yang semakin banyak bermunculan ini, yang selalu membuat dahi mengernyit, terus terjadi bak fenomena gunung es. Kaum muda kita banyak terjebak pemikiran liberal alias kebebasan yang menabrak aturan sesuai fitrahnya, baik dalam berekspresi, berpendapat, beragama dan masih banyak lagi. Sejak dini, pola pikir anak terbiasa dengan pola pikir Barat yang memberikan otoritas kepada manusia untuk membuat aturan. Anak-anak kita terkhusus Muslim dibiasakan untuk menghilangkan hak Allah, dalam menentukan suatu pemikiran.

Darimana datangnya pemikiran liberal ini? Dari kehidupan yang berdasarkan aturan sekulerisme. Memisahkan agama dari kehidupan. Agama tidak menjadi aturan baku dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat. Agama hanya diserahkan kepada individu masing-masing. Terlepas dari kontrol negara secara tegas. Inilah sumber penyakit di tengah masyarakat saat ini.

Pemikiran bebas ini harus segera dibuang! Diganti dengan Islam, yang memiliki aturan menyeluruh termasuk bagaimana mengatur interaksi sosial di masyarakat. Dimulai dari ketakwaan individu yang dibangun, bahwa mereka pada akhirnya sadar jika fenomena menyimpang tadi adalah salah, otomatis individu tersebut akan serta merta menolaknya.

Namun, tidak cukup hanya bertumpu pada individu saja yang beriman dan bertakwa, kondisi masyarakat yang sadar terkait amar ma’ruf nahi munkar juga penting adanya, serta negara yang tegas dengan segenap aturan dan sanksi.

Islam adalah agama yang sempurna. Dengan aturannya, mampu menormalkan manusia menjadi manusia yang sesungguhnya. Apapun masalah yang terjadi dalam kehidupan ini, pasti ada solusinya. Jika fenomena kerusakan atas kebebasan itu terus terjadi dan tak pernah berhenti, bisa jadi kita tidak menggunakan Islam sebagai solusi! So, return Islam to the place it should be! *

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Smart Teen lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X