Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
8.148 views

Sistem Pendidikan Islam Musnahkan Budaya Pacaran

Oleh : Wijaya Kurnia Santoso (Praktisi Pendidikan)

Pada era sekarang ini aktivitas berpacaran yang dilakukan oleh para pelajar begitu marak terjadi. Sekolah seakan mendiamkan asal tidak sampai menjurus ke pergaulan bebas. Orang tua dan masyarakat ikut pula mengamini aktivitas tersebut. Walhasil pacaran seakan seperti sebuah budaya yang harus dilestarikan.

Pacaran menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI Edisi 4 Tahun 2014) berasa dari kata pacar yang artinya teman lawan jenis yang tetap dan mempunyai  hubungan berdasar cinta kasih. Pacaran sama artinya dengan berpacaran yakni bercintaan, berkasih-kasihan. Ada juga yang mendefinisikan bahwa pacaran adalah suatu proses saling mengenal antara 2 (dua) insan manusia dimana pada umumnya berada dalam tahap mencari kecocokan dalam menuju kehidupan berkeluarga yang sering kita kenal dengan pernikahan.

Secara lebih khususnya, ada juga yang beranggapan bahwa masa pacaran itu sebagai masa penjajakan, sebagai media perkenalan sisi yang lebih dalam serta mencari kecocokan antar keduanya. Dengan tujuan tersebut, sebagian norma di tengah masyarakat malah memperbolehkan tradisi pacaran. Benarkah demikian ?.

Ada beragam tujuan orang mau melakukan aktivitas berpacaran, misalnya ada yang sekedar iseng saja, mencari teman bicara, atau bahkan ada yang menjadikan masa pacaran ini sebagai masa perkenalan dan penjajakan dalam menempuh jenjang pernikahan. Akan tetapi pada kenyataannya tidak semua bentuk pacaran itu bertujuan kepada jenjang pernikahan dan berkeluarga. Banyak sekali diantara pemuda dan pemudi khususnya remaja yang lebih terdorong oleh rasa ketertarikan semata dan terkadang malah dikondisikan dengan lingkungan yang membolehkan aktivitas tersebut.

Bila dikaji secara mendalam, aktivitas pacaran menimbulkan banyak kerugian bagi pelakunya. Aktivitas pacaran itu menghabiskan banyak waktu. Waktu terbuang percuma, waktu beribadah akan berkurang, waktu untuk belajar akan menjadi terpangkas. Selain rugi waktu, aktivitas pacaran juga membutuhkan anggaran yang cukup besar. Belum lagi para aktivis pacaran harus bersiap untuk ”makan hati” karena aktivitas pacaran penuh kepalsuan dan kebohongan. Kerugian yang lebih parah lainnya adalah bahwa aktivitas pacaran adalah sebuah aktivitas kemaksiatan pembuka pintu zina. Memang  pacaran tak selalu berakhir zina, tapi hampir semua zina diawali dengan pacaran. Aktivitas pacaran juga rentan menghasilkan kegalauan, walhasil akan terbentuk generasi yang lemah dan cengeng.

Maraknya aktivitas pacaran tidak lepas dari tumbuh suburnya paham liberal/ kebebasan di tengah masyarakat. Paham liberal telah menjangkiti seluruh lapisan masyarakat, tidak terkecuali pelajar. Karena paham kebebasan itulah interaksi antara pria dan wanita menjadi tidak diatur. Dorongan naluri seksual (gharizah nau’) dibiarkan tanpa batas sehingga memunculkan aktivitas pacaran dan perzinaan.

Sekolah sebagai lembaga pendidikan tidak mampu hadir membendung masalah tersebut. Adanya sekulerisasi di bidang pendidikan yang memisahkan antara agama dengan kehidupan menganggap bahwa aktivitas maksiat berupa pacaran bukan menjadi tangggung jawab sekolah. Sedangkan orang tua membiarkan, masyarakat pun acuh.

Pacaran adalah sebuah aktivitas yang mendekati zina. Dalam pandangan islam aktivitas pacaran adalah aktivitas yang dilarang. Allah berfirman dalam surat Al Isra’ ayat 32 (“Dan janganlah kamu mendekati zina, sesungguhnya zina itu adalah perbuatan keji dan seburuk-buruk jalan”).

Dalam sistem pendidikan islam aktivitas kemaksiatan, seperti halnya aktivitas pacaran tidak akan dibiarkan tumbuh berkembang. Sebaliknya, peserta didik diarahkan untuk memiliki keimanan dan ketaatan kepada Allah SWT. Indikatornya adalah bahwa anak didik dengan kesadaran yang dimilikinya telah berhasil melaksanakan seluruh kewajiban dan mampu menghindari segala tindak kemaksiatan kepada Allah Swt, termasuk juga menghindari aktivitas pacaran.

Maka hanya dengan sistem pendidikan islam saja aktivitas pacaran bisa dimusnahkan, sehingga para peserta didik yang merupakan aset peradaban bisa diselamatkan.

Wahai para pemuda, bukan karenanya engkau hidup dan tanpanya pun engkau tak akan mati. Hormati tubuhmu, muliakan dirimu dan sempurnakan keimananmu”. #IndonesiaTanpaPacaran

[syahid/voa-islam.com]  

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Smart Teen lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Sabtu, 18/01/2025 09:04

ARI BP Rayakan Gencatan Senjata di Gaza