REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON - Posisi Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar akan segera bergeser menjadi legenda. Menurut prediksi Pew Forum on Religion and Public Life, Pakistan akan mengambil alih posisi Indonesia sebagai negara Muslim paling banyak di dunia pada tahun 2030. Laporan mereka juga menyebut, India, negara dimana Muslim adalah minoritas, akan berada dalam posisi ketiga negara berpenduduk Muslim terbanyak.
Prakiraan Pew didasarkan pada penelitian yang mereka lakukan baru-baru ini. hasil penelitian juga menyebut, jumlah Muslim akan berada di angka 2,2 miliar pada 2030 dibandingkan dengan 1,6 miliar pada tahun 2010, atau 26,4 persen dari populasi dunia dibandingkan dengan 23,4 persen sekarang.
Laporan bertajuk The Future of the Global Muslim Population adalah bagian dari program Pew Forum untuk menganalisis perubahan agama dan dampaknya pada masyarakat di seluruh dunia.
Laporan mereka juga menyebut, jumlah Muslim di Eropa akan terus bertambah, menjadi 8 persen dari keseluruhan populasi. Perinciannya, jumlah Muslim di Perancis akan meningkat menjadi 6,9 juta, atau 10,3 persen dari penduduk, dari 4,7 juta (7,5 persen); di Inggris menjadi 5,6 juta (8,2 persen) dari 2,9 juta; dan di Jerman menjadi 4,1 5,5 juta (7,1 persen) dari juta ( 5 persen).
Penduduk Muslim di AS akan tumbuh dari 0,8 persen di tahun 2010 menjadi 1,7 persen pada 2030, "membuat Muslim kira-kira akan sama banyak dengan orang Yahudi atau Episkopal di Amerika Serikat saat ini," kata studi tersebut.
Pada tahun 2030, umat Islam di Israel akan mencapai angka 2,1 juta atau 23,2 persen dari populasi - termasuk Yerusalem tetapi tidak Tepi Barat dan Gaza - setelah 1,3 juta (17,7 persen) pada tahun 2010.
"Perlambatan dalam pertumbuhan jumlah penduduk Muslim yang paling menonjol di wilayah Asia-Pasifik, Timur Tengah-Afrika Utara dan Eropa, dan kurang tajam di sub-Sahara Afrika," kata penelitian itu.