Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |
REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN--Kanselir Jerman, Angela Merkel, merasa tidak perlu melarang menara masjid seperti di Swiss. Pada surat kabar Frankfurter Allgemeine Zeitung, Sabtu (18/9) Merkel mengatakan Jerman berubah karena integrasi orang asing dan masjid 'semakin menjadi bagian dari pemandangan Jerman'.
Gelombang penolakan membangun menara masjid yang sempat menerpa Swiss beberapa bulan lalu memang sempat mengemuka di Jerman. Baru-baru ini, mayoritas warga Jerman di wilayah Volklinger yang berbatasan dengan Prancis menolak pendirian menara sepanjang 8 meter di sebuah masjid di wilayah itu.
Namun Merkel menegaskan kaum pendatang memiliki hak dan kewajiban sama seperti lainnya, dan oleh karena itu juga boleh membangun rumah-rumah ibadah mereka. Merkel mengakui masih adanya masalah sekitar integrasi warga Muslim dan mendorong semua orang untuk 'menyebutnya sebagai kekurangan".
Kanselir Jerman itu mengatakan, orang hanya bisa berintegrasi apabila mereka turut dalam kursus-kursus bahasa, bersikap toleran, dan menghormati orang lain yang memiliki kepercayaan serta kebiasaan yang berbeda.
Red: Endro Yuwanto
Sumber: radio nederland
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com