Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
Timbuktu, Cahaya Islam yang Telah Memudar

Berita Terkait

2.029 views

Timbuktu, Cahaya Islam yang Telah Memudar

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pernah mendengar nama Timbuktu? Wajar bila Anda tak pernah mendengarnya. Nama itu memang sangat asing bagi telinga orang Indonesia. Nama itu memang bukan berasal dari kosa kata bahasa daerah di Indonesia, apalagi bahasa Indonesia.

Timbuktu merupakan nama sebuah kota di Mali, Afrika Barat. Sekarang, tak banyak yang bisa diceritakan dari kota yang tandus dan gersang di Afrika itu. Dunia saat ini mungkin hanya mengetahui keberadaan kota itu dari sebuah bangunan masjid antik yang menjadi cagar budaya dunia, yaitu Masjid Djinguereber. Masjid terbesar di Timbuktu ini sangat unik karena dibangun dengan menggunakan material tanah lumpur. Dengan arsitektur khas lokal dan warna alamiah coklat lumpur. Masjid ini dibangun di masa kejayaan Timbuktu.

Pada tahun 1.200 masehi, Timbuktu merupakan pusat peradaban Islam di Afrika Barat. Di sana, dahulu, pernah tersimpan puluhan ribu naskah, tulisan, atau pun transkrip berbagai ilmu pengetahuan. Bahkan, sampai sekarang kabarnya ribuan naskah kuno itu masih disimpan secara turun-temurun oleh penduduk setempat. Di masa kejayaannya, kota ini pernah memiliki sebuah pergurun tinggi dan madrasah ternama bernama Sankore.

Bahkan, kota ini pun pernah mnejadi pusat perdagangan yang ramai, hingga sebuah kebakaran hebat memusnahkan seluruh sisa-sisa peradaban yang ada di kota tersebut. Abad ke 15 dan 16 disebut-sebut sebagai masa keemasan Timbuktu. Musafir dari segala penjuru akan menyempatkan diri untuk singgah di kota ini, demi mendapatkan informasi-infiormasi dan pengetahuan baru dari kota tersebut.

Nama Timbuktu menyebar ke penjuru dunia melalui kisah perjalanan yang ditulis Hasan ibn Muhammed al-Wazzan al-Fasi alias Leo Africanus atau Joannes Leo Africanus. Ibnu Battuta juga pernah menyebut kota itu dalam catatan perjalanannya. Universitas Sankore yang saat ini masih berdiri di sana, dibangun pada tahun 1581 di atas kota kuno yang telah berdiri sejak abad 13-14. Kala itu, perguruan tinggi ini menjadi pusat pendidikan Islam, dengan kajian utama Al Quran, astronomi, logika, serta sejarah. Salah satu tokoh cendekia ternama yang hidup masa itu adalah Ahmad Baba.

Dari puluhan ribu naskah kuno peninggalan masa keemasan Timbuktu, yang terkenal adalah naskah sejarah Tarikh Al-Fetash yang dibuat Mahmoud Kati dari abad 16 dan naskah sejarah Sudan, Tarikh As-Sudan, yang ditulis oleh Abdurrahman As-Sadi pada abad 17. Kejayaan kota ini mulai memudar setelah para penjelajah dan pencari budak dari Portugis serta beberapa negara Eropa lainnya mendarat di Afrika Barat. Mereka menciptakan sebuah jalur alternatif melalui gurun pasir.

Kemerosotan kota ini semakin cepat setelah diinvasi oleh tentara kaum Morisco, atau kaum Muslim Spanyol dan Portugis yang telah berpindah agama menjadi Katolik saat era penaklukan Spanyol. Mereka menginvasi Timbuktu untuk kepentingan kesultanan Marokko pada tahun 1591.

Red: Budi Raharjo

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Republika Online lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Kamis, 09/01/2025 07:42

Sindikat Jual Beli Bayi, Matinya Nurani