REPUBLIKA.CO.ID,Kepala badan intelijen Amerika CIA Leon Panetta mengatakan, tugas-tugas Amerika di Afghanistan sedang menghadapi “masalah serius”, tapi walaupun begitu masih bisa membuat kemajuan.

Kata Panetta kepada jaringan televisi ABC, pasukan Amerika dan koalisi menghadapi berbagai masalah serius di negeri itu, termasuk sistem pemerintahan, korupsi, perdagangan narkotika gelap dan pemberontakan oleh Taliban. Ia mengatakan, tujuan dasar Amerika di Afghanistan adalah menghentikan kegiatan jaringan terroris al-Qaida dan sekutu-sekutunya, supaya mereka tidak bisa lagi menyerang Amerika, dan tugas ini telah mendapat kemajuan.

Tapi, kata direktur CIA itu, kemajuan dalam menumpas Taliban berlangsung lebih lambat daripada perkiraan semula, dan hanya bisa berhasil apabila pemerintah Afghanistan punya polisi dan tentara yang bisa diandalkan.

Kata Panetta, Amerika sudah lama tidak punya informasi yang pasti dimana pemimpin al-Qaida Osama bin Ladin berada, tapi ia yakin, bin Ladin masih bersembunyi di kawasan kesukuan di Pakistan.

Kemarin, ketua kepala-kepala staf gabungan angkatan bersenjata Amerika, Laksamana Mike Mullen mengatakan kepada pejabat Afghanistan dan Pakistan, walaupun telah diangkat komandan perang baru Amerika di Afghanistan, strategi dan misi Amerika di negara itu tidak berubah.