![]() |
Baca Al-Qur’an dari Ponsel Berpahala?Kamis, 13 Mar 2025 12:06 |
UBN Ajak Umat Manfaatkan Momen Hari Internasional Melawan IslamofobiaRabu, 12 Mar 2025 22:51 |

JAKARTA (voa-islam.com)--Peneliti Lembaga Riset Institute for Demographic and Poverty Studies (IDEAS), Meli Triana menilai intervensi non farmasi seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mampu menurunkan angka penyebaran kasus Covid-19.
Dia melihat adanya pelandaian kurva kasus harian setelah diterapkannya PSBB terutama di DKI Jakarta dan Jawa Timur.
Berdasarkan data persentase perubahan durasi waktu penduduk berada di rumah dari google mobility report dari tanggal 15 Fabruari hingga 25 September 2020, IDEAS melihat PSBB sangat berdampak pada lamanya masyarakat untuk tetap berada di rumah.
“Di DKI Jakarta, persentase perubahan durasi penduduk di rumah sudah meningkat bahkan sebelum pemerintah menetapkan kebijakan untuk sekolah jarak jauh dan work from home (WFH) pada 16 Maret 2020. Kemudian semakin meningkat hingga sekitar 20 persen dan persentase perubahan tertinggi terjadi di masa PSBB pertama yaitu 34 persen,” kata Meli Triana, dalam diskusi hasil riset #IDEASTalk yang bertajuk ‘Evaluasi 7 Bulan Pandemi, Urgensi Intervensi Non Farmasi’ di Jakarta, Selasa (13/10/2020).
Setelah masa diterapkannya PSBB transisi persentase perubahan durasi waktu penduduk berada di rumah terus menurun karena masyarakat sudah mulai berkegiatan kembali di luar rumah. Durasi penduduk berada di rumah kembali meningkat setelah diterapkannya kembali PSBB pada 14 September 2020.
“Dampak dari peningkatan durasi penduduk berada di rumah dapat terlihat setelah beberapa minggu kemudian. Pada bulan April (masa PSBB) masyarakat lebih banyak menghabiskan waktunya dirumah selama dalam sehari, terlihat data kasus positif harian cukup landai di bulan Mei sampai Juni,” ujar Meli.
Dia menambahkan, ketika PSBB pertama dicabut dan PSBB trasnsisi diterapkan, data kasus harian terkonfirmasi covid-19 semakin meningkat tajam hingga awal Oktober.
Sama seperti DKI Jakarta, di Jawa Timur perubahan durasi penduduk di rumah sudah meningkat tajam setelah 16 Maret 2020. Persentase perubahan durasi masyarakat berada di rumah di Jawa Timur lebih kecil dibandingkan DKI Jakarta karena tidak semua kab/kota melakukan PSBB. Puncak tertinggi yaitu 23 persen terjadi pada masa PSBB.
“Setelah diterapkan new normal, durasi masyarakat berada di rumah semakin menurun. Satu bulan setelah berakhirnya masa PSBB terjadi penurunan kasus harian di bulan juli tetapi kemudian meningkat kembali setelah adaptasi new normal,” ucap Meli.* [Ril/voa-islam.com]
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
![]() |
Baca Al-Qur’an dari Ponsel Berpahala?Kamis, 13 Mar 2025 12:06 |
UBN Ajak Umat Manfaatkan Momen Hari Internasional Melawan IslamofobiaRabu, 12 Mar 2025 22:51 |