Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.257 views

Kasus Positif Corona Bertambah, Pemerintah Diminta Lebih Sigap

CIREBON (voa-islam.com)--Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani di sela kegiatan Temu Tokoh Perempuan Kota Cirebon meminta pemerintah lebih sigap menangani Covid-19. Permintaan Netty menanggapi maklumat pemerintah terkait bertambah 13 pasien positif Corona sehingga menjadi 19 kasus.

"Pengumuman ini cukup mengagetkan. Saya berempati dan turut mendoakan agar pasien segera sembuh dengan penanganan yang baik. Mari kita dukung dengan pikiran dan jiwa positif, mulai dari dukungan keluarga dan masyarakat. Prevalensi kesembuhan covid-19 di seluruh dunia jauh lebih banyak dibandingkan yang meninggal," ujar Netty di Hotel Zamrud, Cirebon.

Menurut Netty, mengutip data John Hopkins CSSE per 8 Maret, jumlah kasus covid-19 tercatat 107.726 kasus terkonfirmasi di seluruh dunia, dan 3.656 kasus meninggal, serta kesembuhan tercatat 60.660 kasus.

Netty, politisi PKS dari Dapil Cirebon dan Indramayu, menambahkan, “ Pada masa reses ini, saya terus mensosialisasikan dan melakukan pemantauan perkembangan kasus Corona terutama di Cirebon dan Indramayu. Kemarin saya sudah meninjau kesiapan RS Gunung Jati sebagai salah satu RS rujukan penanganan Corona di Jawa Barat," imbuhnya.

Netty berharap mekanisme penanganan kasus Corona di Indonesia dilakukan sesuai protokol. "Meski pemerintah telah membuat protokol pengawasan mulai dari protokol komunikasi publik, protokol kesehatan, protokol perbatasan, protokol area pendidikan dan transportasi publik, saya tetap meminta pemerintah lebih sigap dan tegas,"tambahnya.

“Keterlambatan penanganan protokol komunikasi publik dapat berimplikasi ke banyak hal. Misalnya, masyarakat tidak mendapat informasi yang utuh tentang Covid-19 dan penanganannya. Masyarakat terjebak berita hoax dan panik. Terjadilah rush buying masker dan hand sanitizer. Seharusnya sejak awal kasus ini muncul dan pandemic dari WHO, pemerintah sudah mulai membuat protokol pencegahan. Dengan adanya kasus positif Corona, maka protokolnya menjadi penanganan atau kuratif," himbau Netty.

Selain Indonesia, tercatat 107 negara terkonfirmasi kasus Corona. Sebut saja, Korea Selatan, AS, Jepang, Jerman, Inggris dan Singapura.
“Bertambahnya kasus positif harus menjadi alarm bagi pemerintah untuk meningkatkan kewaspadaan. Kita berdoa dan terus berusaha agar jumlah korban jangan bertambah,"katanya.

Netty meminta pemerintah lebih terbuka dalam memberi akses informasi pada masyarakat. "Jangan karena ingin menjaga stabilitas dan menghindari kepanikan masyarakat, hak masyarakat untuk tahu kebenaran jadi terhalangi. Akibatnya rakyat menjadi korban hoax dan fake news tentang covid-19, " ujar Netty mengakhiri.*[Ril/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X