Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
8.524 views

Buku 'Dilema PKS' Jadi Barang Bukti Penggeledahan Terduga Teroris, Ini Kata Penulis

BEKASI (voa-islam.com)—Densus 88 melakukan penggeladahan terduga teroris berinisial NAS di Tambun Bekasi, Jawa Barat, Ahad (13/10/2019).

Dalam keterangan persnya polisi menemukan sejumlah barang bukti, diantaranya satu buku berjudul “Dilema PKS: Suara dan Syariah” yang merupakan hasil karya Burhanuddin Muhtadi.

Sebagai penulis buku tersebut, Burhanuddin pun bersuara. “Dari kemarin dikonfirmasi media mengapa dalam penggeledahan rumah teroris terdapat buku Dilema PKS yang saya tulis? Saya juga tidak tahu. Yang pasti tak ada cara merakit bom di buku itu,” tulis Burhanuddin pada akun Twitternya, Senin (14/10/2019).

Sementara dikutip dari Detik.com, Burhanuddin mengatakan buku tersebut adalah buku akademik. Itu merupakan terjemahan dari tesisnya.

"Sebagai gambaran umum, buku 'Dilema PKS: Suara dan Syariah' itu terjemahan dari tesis saya, jadi saya menulis tesis di Australian National University itu tahun 2008. Sekarang masih ada di perpustakaan NAU atau laman akademia punya saya. Judul aslinya itu Thinking Globally, Acting Locally," kata Burhanuddin saat dihubungi.

Buku itu, jelas Burhanuddin, kemudian diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Burhanuddin mengatakan buku itu cukup laku di kalangan pendukung PKS ataupun pihak yang anti-PKS hingga dicetak 4 kali.

"Jadi itu buku akademik. Cuma memang harus diakui di antara buku-buku saya yang paling laku Dilema PKS. Jadi cetakan sampai 4 kali. Jadi baik lovers atau haters PKS sama-sama membeli buku itu. Jadi misalnya buat para haters PKS itu sering kali mengambil satu kutipan yang saya cantumkan di buku terkait dengan statemen Pak Zulkieflimansyah yang mengatakan bahwa PKS itu ibaratnya analoginya seperti partai komunis versi Islam dari sisi pengkaderan. Nah, yang anti-PKS juga banyak yang mengutip itu. Begitu juga yang lover PKS, dengan melihat bahwa buku tersebut menjelaskan secara runtut bagaimana evolusi gerakan tarbiyah menjadi gerakan politik," paparnya.

Burhanuddin tak paham mengapa buku itu juga menarik perhatian seorang tersangka teroris. Dia menegaskan tak ada paham radikalisme di buku itu.

"Saya tidak tahu persis apa yang membuat buku tersebut, mungkin saja sang terduga teroris hobi membaca. Tetapi saya jamin nggak ada di situ cara merakit bom. Orang kalau mengenal saya justru orang yang anti sikap ekstrim. Saya murni akademisi," tegas Burhanuddin.* [Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X