Hindari Spekulasi Petugas Meninggal karena Kecurangan

JAKARTA (voa-islam.com)- Penyelenggara Pemilu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus memberikan penjelasan detil terkait banyaknya korban meninggal ke masyarakat.

Kalau tidak ada penjelasan resmi dari pemerintah dan penyelenggara pemilu maka dapat saja muncul spekulasi atas meninggalnya ratusan petugas pemilu sebagai bagian dari massifnya kecurangan,” demikian cuitan Fahri Hamzah, Kamis (2/5/2019).

Penjelasan itu menurut Fahri juga bisa membuat demokrasi terselamatkan. “Ayo penyelenggara pemilu bicaralah. #SelamatkanDemokrasi.”

KPU juga diharapkan untuk tidak beranggapan bahwa nyawa petugas adalah hal biasa, apalagi ditampilkan secara statistik (keadaannya). “Aneh kalau kita tidak anggap ini aneh. Gila kalau kita tidak anggap ini gila.“

(Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Ijtimak Ulama III Sukses, Penentang Gigit Jari?
• Bawa Bukti 13.000 Kesalahan Entry Data Situng KPU, Relawan IT BPN Datangi Bawaslu
• Jangan Hasilkan Pemilu Curang, Jutaan Rakyat Mengawasi
• Liput Aksi May Day di Bandung, Dua Jurnalis Foto Dianiaya Polisi
• Menang Telak di Sumbar, Sandi: Terima Kasih atas Kepercayaan kepada Kami
• Komentari Hasil Ijtima Ulama ke-3, Prabowo: Komprehensif dan Tegas
• PN Cibinong Vonis Bebas Pelaku Kejahatan Seksual Anak, Ini Respon Fahira Idris
• Ini 5 Poin Keputusan dan Rekomendasi Ijtimak Ulama III