Tak Perlu Diajarkan, Toleransi Itu Sudah Menjadi DNA-nya Umat Islam

JAKARTA (voa-islam.com)- Salah satu tokoh pemuda dari organiasi kemasyarakatan yang juga seorang dosen tetap di universitas Negeri Sultan Ageng Tirtayasa Banteng menyatakan bahwa umat Islam di Indonesia tidak perlu diajarkan bagaimana cara bersikap toleransi. Umat Islam, menurutnya sudah memiliki sikap toleransi berbarengan dengan kepribadiannya.

"Kami itu tidak ada masalah sekali dengan toleransi. Dan tidak perlu ajarkan kami soal toleransi.

Bagi umat Islam, toleransi itu sudah menjadi DNA dan DNA pula sebagai rakyat Indonesia," kata Dahnil Anzar Simanjuntak, beberapa waktu lalu di PP Muhamamdiyah, Menteng, Jakarta.

Sehingga menurut Dahnil tidaklah adil apabila umat Islam dituduh mempunyai sikap intoleran. "Sungguh tidak adil yang menuduh umat Islam seperti itu," tambahnya singkat.

Malah menurut Dahnil, intoleran itu nampak seperti dijadikan isu untuk menakut-nakuti dari oknum yang tidak bertanggungjawab.

"Toleransi nampak disuram-suramkan dan ditakut-takuti dengan makar. Sudahlah, mari kita gembirakan saja reformasi yang ada saat ini," ajaknya tutup. (Robi/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Refleksi 19 Tahun Reformasi, Dahnil Ingatkan Publik untuk Adil Catat Sejarah
• Jokowi Diingatkan agar Tidak Anggap Enteng Komunisme
• Proyek Reklamasi Diduga untuk Tempat Tinggal Warga RRC
• Di DPR, Kapolri Bantah Telah Lakukan Kriminalisasi Ulama
• Jokowi Diingatkan agar Tidak Seret-seret TNI-Polri ke Pusaran Kekuasaan
• Negara Semakin Cepat Hancur jika Minoritas Paksakan Kehendaknya ke Mayoritas
• Mantan Ketum Muhammadiyah: Rezim Jokowi Super Diskriminatif dalam Penegakkan Hukum
• Permadi Sanjung sekaligus Kritik Amien Rais Soal Reformasi