Ahad, 7 Jumadil Awwal 1446 H / 18 Desember 2016 23:41 wib
14.452 views
Berhentikan Ahok setelah Cuti, Pengamat: Kalian Terlalu Banyak Akal
JAKARTA (voa-islam.com)- Pernyataan Mendagri yang menunda pemberhentian Ahok setelah cuti sebagai Gubernur DKI Jakarta dianggap mengada-ngada. Bahkan pernyataan itu juga dinilai dan seolah nampak ingin membela Ahok yang saat ini masih menjabat orang nomor satu di Jakarta.
Pernyataan Mendagri tersebut pun nampak membelakangi UU yang ada.
"Sejak kapan UU bisa kalah dengan orang yang sedang dalam aturan cuti? Untuk Ahok, kalian terlalu banyak akal," kata pengamat politik, Andi Arief, melalui akun Twitter pribadinya.
Dengan status tersangka, yang kemudian sudah diambang pemecatan seharusnya perlu diperhatikan lebih. Dan Mantan Staff Khusus Presiden SBY ini meminta kepada masyarakat untuk dapat menilainya.
"Hak cutinya Ahok dibatalkan, langsung diberhentikan dengan Keppres sebagai Gubernur. Silahkan nilai sendiri apakah masih punya hak jadi cagub."
Kini status Ahok sudah naik menjadi terdakwa. Status Ahok yang semestinya sudah dapat diberhentikan seperti Kepala Daerah lainnya seharusnya sudah dapat dilakukan. Setidaknya para pengamat mengatakan hal itu. (Robi/voa-islam.com)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!