Sehari Sebelum Aksi 212, Massa Papua Ditangkap Polisi karena Demo di Bundaran HI Bawa Bendera OPM

JAKARTA (voa-islam.com)--Menjelang aksi Bela Islam III yang dilakukan jutaan umat Islam, petugas Polda Metro Jaya mengamankan sekitar 150 mahasiswa asal Papua lantaran memaksa berunjuk rasa di Bundaran Hotel Indonesia (HI) Jakarta Pusat.

"Pendemo menerobos barikade untuk berunjuk rasa di Bundaran HI," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat Ajun Komisaris Besar Polisi Tahan Marpaung di Jakarta Kamis (1/12/2016).

Marpaung mengatakan pengunjuk rasa itu berusaha berdemo di daerah yang terbatas untuk menyampaikan pendapat di muka umum.

Elemen mahasiswa itu berjalan kaki dari kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta sekitar Salemba menuju kawasan Bundaran HI pukul 10.00 WIB.

Mahasiswa asal Papua itu menginginkan referendum kebebasan rakyat Papua Barat dengan membentangkan atribut bergambar bintang kejora  yang merupakan lambang Organisasi Papua Merdeka (OPM). Setiap 1 Desember diketahui sebagai hari ulang tahun OPM.

Marpaung menyebutkan petugas sempat meminta pendemo mencabut atribut terlarang itu namun massa menerobos barisan petugas.

Karena mendapatkan perlawanan, petugas menyemprotkan "watercanon" guna membubarkan massa.

Rencananya, polisi akan mendata identitas pendemo selanjutnya akan dipulangkan. * [Antara/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Pemuda Muhammadiyah Ajak Masyarakat Kawal Kasus-kasus Ahok
• Mantan Staff Prsiden: Warga Ciamis Berjalan Kaki ke Jakarta Bentuk Militansi pada Agamanya
• PP Pemuda Muhammadiyah Yakin KPK Temukan Fakta Baru di Kasus Sumber Waras
• Pengibaran Bendera Cina di Indonesia Nampak Tidak Ada Sikap Tegas dari Jokowi, Ada Apa?
• Mentang-mentang Investasi, Cina Jangan Seenaknya Saja Kibarkan Bendera di RI!
• Masih Adakah Keadilan Rezim Jokowi bagi Umat Islam?
• Waspadai Gerakan Komunis dan Syiah di Tengah Gelombang Massa Bela Islam
• Berkas Kasus Ahok Dilimpahkan ke Kejaksaan