Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
14.453 views

Tindakan Presiden Jokowi Meninggalkan Aksi Damai 411 karena Informasi Intelijen yang Menyesatkan

JAKARTA (voa-islam.com)--Aksi Presiden Joko Widodo yang meninggalkan peserta Aksi Damai Bela Quran (Aksi Damai 411) ke Bandara Cengkareng, dinilai berdasar masukan intelijen yang salah.

Presiden Jokowi diberi masukan, aksi 411 ini hanya diikuti oleh kelompok radikal, dan maksimal dihadiri 18 ribu orang saja. Ternyata informasi dari Intelijen  keliru, sebab peserta aksi 411 justru mencapai jutaan orang dan dari lintas elemen umat Islam.

Menanggapi hal ini, pengamat intelijen Jaka Setiawan mengatakan, dalam Aksi Damai 411 Presiden Jokowi justru menjadikan intelijen sebagai kambing hitam.

"Intelijen dalam aksi 411 justru dijadikan kambing hitam atau bamper untuk menutupi kebijakannya yang salah total dalam menyikapi 411," kata Jaka saat dihubungi  Rabu (09/11/2016).

Menurut Jaka, justru yang digunakan Jokowi untuk menilai aksi 411 adalah media çrawl dan buzzeranalisis dari sosial media.

"Wajar kalau kebijakannya amburadul khususnya dalam masalah keamanan dan politik," tegas Jaka yang juga Direktur Pengkajian Kebijakan Strategis Pusat Hak Asasi Muslim Indonesia (PUSHAMI) ini.

Padahal, lanjut Jaka, Jokowi beberapa waktu yang lalu baru mengangkat staf presiden bidang intelijen.

"Ini perlu di evaluasi," ujar alumni S2 Kajian Intelijen Strategik UI ini.

Sebagaimana diketahui, pasca Aksi Damai Bela Quran yang dihadiri lebih satu juta orang,  Presiden Joko Widodo sempat menyoal data intelijen terkait data peserta Aksi Damai Bela Islam Jumat 4 November 2016. 

“Perkiraan kalkulasi (jumlah demonstran) harus didetailkan lagi,” tegas Presiden Jokowi di gedung Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (8/11/2016).

Presiden Jokowi mengatakan, sebelum demo, dirinya mendapat informasi jumlah peserta hanya sekitar 18 ribu orang. Namun fakta di lapangan jumlahnya justru di atas satu juta sementara jumlah aparat yang dikerahkan hanya 16 ribu. 

Sementara itu, tindakan presiden yang memilih mengindar dari umat Islam dalam Aksi Damai 411 dimungkinkan karena informasi sepihak, yang boleh jadi dari intelijen yang tidak netral, dalam hal ini, jelas-jelas kontra ideologi pada peserta aksi damai.

"Intelijen estimate itu harus netral dan objektif, jika pun berpihak maka harus berpihak kepada National Interest. 2 point ini klo terjadi berbahaya untuk negara," tutupnya mengimbau.

Menurut Jaka, memang benar Jokowi mendapat informasi dari intelijen, tetapi informasi itu keliru. Ada 2 kemungkinan. Pertama, Intelijen  yang memberikan informasi; awam. Kedua, Intelijen  yang memberi info punya kontra ideologi dengan Gerakan Aksi Damai 411.* [Faz/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
D A M A I

D A M A I

Kamis, 16 Jan 2025 07:56

Ragu Sujud yang Kedua, Harus Sujud Lagi?

Ragu Sujud yang Kedua, Harus Sujud Lagi?

Rabu, 15 Jan 2025 15:25


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X