Jum'at, 27 Jumadil Akhir 1446 H / 22 April 2016 11:26 wib
13.163 views
Gurau, Yusuf Mansur Akui Tidak Akan Maju sebagai (Calon) Gubernur DKI
JAKARTA (voa-islam.com)- Yusuf Mansur yang sempat dihebohkan akan menjadi salah bakal calon Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022, kemarin (21/04/2016) malam mengaku bahwa itu hanyalah sebuah guruan semata. "Saya sama sekali tidak menginginkan maju sebagai Gubernur DKI. Itu hanya bercanda," akunya, saat hadir di acara diskusi politik, dengan tema 'Mencari Gubernur yang Ideal untuk DKI Jakarta', di Matraman, Jakarta.
Candaan itu ia akui di depan jamaah beberapa waktu lalu. Dalam candaan itu pun ia mengatakan memberikan hadiah bagi calon (Gubernur) yang siapa saja mampu mengatasi Jakarta dari permasalahan.
Terlebih dahulu pada saat itu juga saya berikan hadiah bagi (calon) Gubernur siapa saja yang dapat mengatasi macet di Jakarta ini. Nah saya pun sempat memberikan saran atau masukkan agar tidak macet. Bahkan saya berikan dalam satu hari tidak akan macet lagi," katanya.
Yusuf Mansur misalkan saja mengatakan agar tidak macet Pemerintah harus menjalankan program "Anak-anak Sekolah Tidak lagi Pulang ke Rumah". Dengan strategi itu, ia meyakini kemacetan Jakarta akan hilang. Pasalnya, sebagaimana pengamatan dirinya, salah satu yang menyebabkan macet itu karena adanya jam-jam anak ke sekolah. "Nah, saya pada waktu itu beri saran, yakni membuat asrama untuk anak-anak sekolah. Kite asramakan tuh anak sekolah. Dan ini sudah saya lakukan di pesantren-pesantren saya. Alhamdulillah," akunya lagi.
Candaan lainnya yang ia akui di depan jamaah ialah saat mengatakan bahwa pemerintah semestinya bentuk lembaga pendidikan dan perusahaan. Keduanya jika bisa dijadikan sebagai salah satu cabang terbesar di Indonesia.
"Bahkan Hambalang itu saya guraukan lebih baik dibuat lembaga pendidikan. Daripada Jokowi tidak tahu dan bingun melakukan apa, kan? Reklamasi juga. Jangan dihentikan teruskan. Jika perlu tambah 2 pulau. Di situ kita buat lembaga pendidikan atau pabrik mobil, misalnya. Kalau perlu Harvard kita pindahin ke mari," akunya kembali. (Robi/voa-islam.com)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!