Selasa, 14 Jumadil Awwal 1446 H / 1 September 2015 23:30 wib
7.100 views
Pemerintah Izinkan Pekerja Cina Datang Bergelombang, Buruh Siap Turun Kembali!
JAKARTA (voa-islam.com)- Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Indonesia tidak kalah dengan kualitas yang dimiliki negara lain. Kira-kira seperti itulah ungkapan Presiden Konfedarasi Srikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal di tengah-tengah puluhan ribu massa yang memadati jalan Merdeka Utara serta sekitaran Monumen Nasional (monas) siang tadi (01/09/2015).
Said menyaksikan, apa yang dilakukan pemerintah mendatangkan para pekerja Asing, khsususnya Cina telah membuat para pekerja Indonesia menjadi kelas dua. Menurutnya, para pekerja Indonesia tidak kalah baik dari pihak Asing. Sehingga, seharusnya bangku-bangku kosong yang terdapat di perusahaan atau lembaga bisa diduduki oleh orang asli Indonesia.
“Sebetulnya dapat diisi oleh orang kita (pribumi). Tetapi pemerintah justru mempersilahkan kaum Asing, Cina datang bergelombang ke Indonesia,” akunya. Dan artinya pemerintah sama saja tidak memihak kepada pekerja asli Indonesia.
Dengan kenyataan yang ia saksikan ini, ia dan buruh menolak tegas keberadaan Asing, Cina yang bekerja di Indonesia, khususnya yang tidak memiliki kemampuan mumpuni bagi Negara ini. Bila hal ini tidak diperhatikan serius oleh pemerintah, maka ia dan massa buruh akan kembali lagi beberapa bulan ke depan untuk melakukan aksinya dengan membawa massa lebih besar. Juga akan melakukan mogok massa secara nasional.
“Kita tolak pekerja Asing, khsususnya Cina. Bila hal itu terjadi, maka pemerintah tidak berpihak kepada kita. Maka dari itu kita akan kembali dengan massa yang lebih besar,” serunya dengan semangat berapi-api.
Massa buruh longmarch dan berkumpul di titik yang sama, yaitu di depan Istana. Sempat pula diundang dan masuk ke Kemenkopolhukam yang diwakili dari tiga perwakilan konfedarasi besar Indonesia. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!