Hari Kebangkitan Bangsa, Joko Widodo Dipaksa Turun dari Kursi Presiden

JAKARTA (voa-islam.com)- Tepat pada perayaan Hari Kebangkitan Nasional, pemerintahan era Joko Widodo-Jusuf Kalla kurang lebih berumur setengah tahun. Tepat itu pula ratusan mahasiswa menyambutnya dengan cara berorasi di depan istana Negara, Jakarta Pusat.

Sebagian besar mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di setiap kampus atau universitas menyuarakan keluh dan kesah. Ada pula yang menghendaki Jokowi lengser atau turun dari tampuk kekuasaannya. Salah satunya datang dari Stiebank Islam MR Syarifudin Prawiranegara.

Aspirasinya kami di sini sama. Yaitu menilai bahwa pemerintahan Jokowi sudah terlihat menyengsarakan rakyat. Hal itu terlihat dapat terlihat dari harga BBM yang suka naik turun," kata Kholiq di depan Istana Negara, Rabu (20/05/2015).

Dari pantauan di lapangan kemarin, selain Stiebank Islam MR Syarifudin Prawinegara, terlihat pula mahasiswa dari Universitas Bung Karno (UBK), Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), juga Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Demo yang dilakukan oleh masiswa ini juga mendapat pengawalan yang ketat dari aparat kepolisian, dan juga tentara. Terlihat pula barracuda yang merupakan kendaraan pengamanan. (Robigusta Suryanto/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

• Mahasiswa Membakar Boneka Jokowi di Depan Istana
• Jokowi Menolak Revisi UU Pilkada Dampaknya Terjadi Bakar-Bakaran
• Terbentur UU, Ajakkan KPK Tidak Dapat Dipenuhi TNI
• Presiden Dianggap Tidak Normal, Aktivis Perempuan Ajak Lengserkan Jokowi
• Nihil Data & Fakta Perubahan, ISIS Ajak Revolusi Pemerintahan Jokowi
• Tijpta Lesmana: Jokowi Presiden Survei, Tak Layak Memimpin Indonesia
• Cina Dengan Beras Plastik Ingin Membunuh Rakyat Secara Massal?
• Akibat Omong Kosong Jokowi, Rakyat Miskin & Pengangguran Bertambah