Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
8.872 views

Akademisi UI Ingatkan Jokowi Agar Tidak Bernafsu Terhadap Kekuasaan

JAKARTA (voa-islam.com) - Akademisi dari Universitas Indonesia, Muhammad Budyatna, melihat presiden Jokowi banyak melakukan pelanggaran-pelanggaran, sehingga merusak tatanan hukum dan demokrasi yang sudah dibangun selama ini. Jokowi pun diingatkan agar tak mengejar kekuasaan semata dan mengabaikan aturan-aturan yang ada.

“Jangan merusak tatanan hukum dan demokrasi yang sudah coba kita bangun. Hidup ini enggak semata-mata untuk mengejar kekuasaan, tapi juga melaksanakan amanah dan kewajiban,” kata Budyatna, Kamis (26/03/2015) kemarin.

Semua tatanan kehidupan berkembang saat ini, tambahnya, menjadi heboh dan kisruh sejak Jokowi menjadi presiden karena pelanggaran demi pelanggaran yang ia lakukan, termasuk  melanggar janji-janjinya bekerja untuk rakyat dan tidak untuk kekuasaan.

“Dari sejak awal mulai dari wali kota, gubernur, presiden tidak ada hentinya nafsu kekuasaannya. Setelah jadi presiden, kehebohan dan kekisruhan masih berlanjut di lembaga-lembaga negara, di DPR, DPD, MPR, Kejaksaan Agung, pembentukan kabinet, Polri, Kemenkumham. Semua mau dikuasai,” tuturnya.

Budyatna yakin, Jokowi sebenarnya tahu tentang hal itu dan memahami apa yang terjadi. Dia pun mencontohkan kasus pemilihan Kapolri yang justru menjadi kisruh yang berujung konflik KPK-Polri. Begitu juga dengan kisruh partai yang disebabkan oleh Menkumham Yasona Laoly yang notabene anak buahnya. Tidak mungkin Yasona melakukan hal itu sendiri tanpa sepengetahuan atasannya atau presiden.

“Saya tidak percaya Yasonna melakukan hal itu sendiri dan Jokowi pun tak mungkin membiarkannya dan dia pasti tahu perbuatan anak buahnya mencederai demokrasi dan hukum, tapi toh tidak ada tindakan terhadap Yasonna,” ungkap Budyatna.

Jokowi juga diingatkan untuk bisa menerima kritik dan tidak hanya menerima masukan-masukan para penjilatnya. Bagaimanapun, kritik itu ibarat obat yang menyehatkan, sementara apa yang dilakukan para penjilat adalah racun yang harus dijauhi.

“Orang-orang partai yang belakangan bergabung ke Jokowi adalah orang-orang pragmatis yang tidak punya loyalitas. Mereka cuma sedang mencari makan, meski harus menjilat. Tapi, Jokowi harus hati-hati karena jilatan itu beracun yang bisa membunuhnya,” tuturnya. [ron/pur/pribuminews/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Politik Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X