Militer Mesir Ancam Kudeta Jika Kondisi Memburuk

KAIRO, muslimdaily.net, - Angkatan bersenjat Mesir mengeluarkan ultimatum pada hari Senin, 1 Juli agar para politisi bisa menyelesaikan permasalahan dalam waktu 24 jam, atau militer akan melakukan kudeta.

"Semua orang menolak pernyataan angkatan bersenjata," kata Yasser Hamza, seorang anggota komite hukum FJP, partai kebebasan dan keadalan, sayap politik Ikhwanul Muslimin kepada Al Jazeera, sebagaimana dilansir onislam.net.

"Solusi harus dalam kerangka konstitusi. Zaman kudeta militer telah berakhir, " tambahnya.

Kemarahan Hamza muncul setelah pernyataan yang dibacakan oleh juru bicara militer Mesir pada  televisi milik pemerintah pada hari Senin.

"Pasukan militer kembali mengingatkan permintaan rakyat harus dipenuhi. Waktu 48 jam merupakan batas waktu bagi seluruh faksi politik mengatasi keadaan yang tengah dihadapi negara ini,"  kata pernyataan dari pihak militer, seperti dilansir ahram.org.eg.

Pasukan militer juga mengatakan kondisi negara saat ini sangat berbahaya dan pihak militer siap turun tangan jika keamanan negara terancam. Peringatan dari pihak militer itu juga menyatakan penyelesaian krisis yang lebih lama akan menambah bahaya kondisi negara.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslim Daily lainnya:

• Korban Miras di Indonesia Mencapai 18.000 per Tahun
• Pemerintah Inggris Gagal Lindungi Umat Islam
• Abu Bakar Ba'asyir: Saat Ini Jihad ke Suriah Lebih Afdhol Daripada Haji dan Umrah
• Muslim Malawi Diminta Untuk Lestarikan Al Quran
• Emir Qatar Bersiap Serahkan Pemerintahan Kepada Putra Mahkota
• Tarik Wisatawan Muslim, Makanan Halal Booming di Jepang
• Ekstrimisme Budha Tengah Menjamur di Myanmar
• Muslimah Prancis Alami Keguguran Karena Serangan Islamophobia