
Sebuah giring-iringan kendaraan lapis baja militer Amerika, dengan lampu berkelap-kelip di padang gurun sebelum fajar, terhuyung-huyung pagar berduri yang menandai perbatasan antara Irak dan Kuwait hari Kamis pagi.
Untuk pasukan dari Brigade Stryker 4, Divisi Infanteri 2,saat itu mungkin dianggap hari yang membahagiakan karena mereka telah terbebsa dari tugas berat menjajah Irak. Tujuh tahun dan lima bulan setelah invasi pimpinan Amerika, brigade tempur terakhir Amerika meninggalkan Irak, sebagaimana Presiden Barack Obama telah memberikan tenggat waktu yakni 31 Agustus untuk mengakhiri operasi tempur AS di sana.
Penarikan itu terjadi dua hari setelah seorang bom menewaskan 59 orang di sebuah pusat rekrutmen tentara Irak di Baghdad dalam serangan yang dianggap paling mematikan tahun ini, memicu keprihatinan pasukan negara itu yang tidak mampu menangani keamanan mereka sendiri.
"Ya, yang mereka telah melakukannya (penarikan diri, red)," Letnan Kolonel Eric Bloom mengatakan kepada AFP, mengkonfirmasi laporan media AS bahwa Brigade Stryker 4 telah menyeberang ke Kuwait. "Yang terakhir menyeberang sekitar pukul 6.00 pagi ini."
"Mereka memiliki beberapa hari lagi untuk membersihkan peralatan, menyiapkan peralatan, siap untuk dikirim, dan kemudian mereka akan terbang keluar (kembali ke Amerika Serikat)."
Butuh waktu tiga hari untuk 360 kendaraan militer dan 1.800 tentara keluar dari Baghdad, melalui selatan Shiite dan ke Kuwait, menurut The Los Angeles Times.
Kegiatan militer Amerika di negara itu berakhir pada 31 Agustus. Sebagian besar dari 4.000 tentara brigade itu telah keluar dari Irak bersama kendaraan lapis baja mereka. Beberapa ratus anggota tetap tinggal untuk menyelesaikan tugas-tugas administratif dan logistik tapi akan terbang keluar dari Baghdad hari Kamis siang.
Bloom mengatakan sekitar 56.000 tentara AS masih ditempatkan di Irak, dengan berkurang menjadi 50.000 pada 1 September, kurang dari sepertiga jumlah total tentara Amerka yang ditempatkan di Irak tahun 2007.
"Kami tidak mengakhiri keterlibatan kami di Irak. Kami akan punya pekerjaan penting yang harus dilakukan. Ini adalah sebuah transisi ini bukan akhir dari sesuatu. Ini adalah transisi ke sesuatu yang berbeda. Kami memiliki komitmen jangka panjang untuk Irak," Jurubicara Departemen Luar Negeri AS Philip Crowley, mengatakan dalam wawancara di MSNBC.
Namun pimpinan militer Irak khawatir bila negara induknya tersebut cepat-cepat hengkang. Pimpinan tentara Irak pada hari Rabu pekan lalu memperingatkan bahwa penarikan semua tentara AS pada akhir tahun 2011 adalah prematur, setelah delapan pasukannya tewas dalam serangan di hari tersebut. komentar Letnan Jenderal Babakar Zebari, bertentangan dengan para lawan politiknya, bertepatan kepulangan bertahan tentara Amerika pada akhir bulan Agustus ini.
[muslimdaily.net/alarby]
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com