Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
2.787 views

Warga Afghan: Saat Taliban Berkuasa Korupsi Sangat Sedikit Dibanding Sekarang

Korupsi di Afghanistan telah begitu lama tertanam, hingga penduduk dipaksa untuk membayar setara dengan seperempat dari PDB negara, menurut laporan PBB yang diterbitkan kemarin.

Enam dari 10 warga Afghanistan melihat korupsi sebagai masalah yang lebih besar daripada kekerasan, catatan ini disusun oleh Kantor PBB Narkoba dan Kejahatan (UNODC). Hal ini menunjukkan bahwa banyak pembayaran ilegal - total $ 2.5bn (£ 1.5bn) - dibuat untuk pejabat dalam rangka untuk memperoleh pelayanan publik penting.

"Budaya uang sogok" menembus setiap lapisan masyarakat, dengan rata-rata uang suap pada $ 160, dibandingkan dengan rata-rata pendapatan per kapita $ 425 per tahun. Ditanya apakah Presiden Afganistan Hamid Karzai harus memikul tanggung jawab untuk ini, kepala UNODC Antonio Maria Costa mengatakan: "Kita hidup dalam sebuah masyarakat di mana orang-orang yang bertanggung jawab memikul tanggung jawab kecuali mereka yang buta."

Dia menambahkan: "Menurut penduduk Afghanistan yang ikut ambil bagian dalam laporan ini, hampir tidak mungkin untuk mendapatkan pelayanan publik tanpa mengoles palem (suap_red); menyuap penguasa adalah bagian dari kehidupan sehari-hari. Selama 12 bulan terakhir, satu dari dua warga Afghanistan harus menyogok sedikitnya satu kali ke pejabat publik. "

Laporan datang seminggu sebelum Konferensi London Afghanistan, yang ditujukan untuk merumuskan strategi internasional terhadap negara yang sekarang menyebabkan "sakit kepala" negara-negara asing terutama bagi Barat.

Pemilu tahun lalu, di mana Presiden Karzai dinyatakan menang dan klaim yang meluas mengenai kecurangan suara pemilu, telah menimbulkan pertanyaan di Eropa dan AS tentang para tentara "yang mati dan hilang disana hanya untuk menopang pemerintah korup".

Menurut laporan, polisi, hakim, jaksa dan anggota parlemen yang paling aktif dalam meminta dan menerima suap. "Sayangnya, mereka yang seharusnya melindungi rakyat dari kejahatan semacam ini adalah mereka sendiri yang paling bersalah melanggar hukum," kata Costa.

Ukuran "ekonomi suap" kira-kira berhubungan dengan yang perdagangan candu Afghanistan, yang diperkirakan bernilai $ 2.8bn pada tahun 2009. "Ledakan" produksi opium dimulai pada tahun 2005 berhubungan dengan penyebaran pembayaran ilegal kepada pejabat dan bagian-bagian perekonomian yang sedang tenggelam oleh "uang hitam", kata laporan itu. Untuk dicatat, merebaknya opium ini adalah setelah Amerika menginvasi Afghanistan bersama negara Barat lain. Dijaman Taliban berkuasa produksi opium tidak setinggi sekarang.

Peneliti menemukan bahwa banyak warga Afghanistan percaya bahwa LSM juga terlibat dalam korupsi dan Mr Costa mengatakan ia mengakui bahwa pasukan NATO telah melakukan praktek suap untuk untuk mencari informasi tentang Taliban. Namun NATO berdalih bahwa upaya ini bukanlah praktek suap menyuap atau korupsi.

Dibawah pemerintahan Taliban, korupsi yang terjadi sangat sedikit dibanding saat ini (setelah invasi Amerika dan sekutunya), kata penduduk Afghanistan.

[muslimdaily.net/independent]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslim Daily lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X