Peran Orang Tua di Tengah Pandemi, Seberapa Pentingkah?

Oleh: Widya Fauzi

Sejak kasus pandemi Covid 19 ditemukan di Indonesia Februari lalu, pemerintah menghentikan kegiatan belajar dan mengajar di sekolah serta meminta anak-anak untuk School From Home. Namun, sejak diberitakan akan diberlakukan “New Normal” di Indonesia serta diwacanakan bahwa sekolah akan kembali dibuka dalam waktu dekat, muncul kekhawatiran di benak para orang tua dan guru.

Hal tersebut menjadi wajar adanya ketika muncul pemberitaan bahwa jumlah kasus Covid 19 yang menginfeksi anak-anak di Indonesia ternyata cukup besar. Dilansir dari okezone.com, Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Retno Listyarti mengungkapkan, dari data Kementerian Kesehatan terdapat sekira 831 anak yang terinfeksi Covid-19 (data 23 Mei 2020). Usia anak yang tertular itu berkisar 0-14 tahun.

Melihat data di atas, maka banyak pihak terutama orang tua, enggan memasukkan anaknya kembali ke sekolah. Para orang tua pun akhirnya dipaksa oleh keadaan untuk mau membersamai proses belajar anak di rumah. Mau tidak mau, siap tidak siap, inilah saatnya orang tua turut berperan aktif dalam pendidikan anaknya dan tak lagi memiliki ketergantungan pada guru dan sekolah.

Jika selama ini kita sebagai orang tua sering merasa kecil hati dan biasa-biasa, maka saat ini adalah waktunya bagi kita untuk bersama-sama melakukan hal-hal yang luar biasa bagi bangsa, negara dan agama kita. Pun demikian halnya bagi anak-anak kita tercinta. Kita tidak perlu menjadi orang hebat terlebih dahulu untuk melakukan hal-hal yang hebat.

Mengapa demikian?

Karena ternyata negara  yang hebat dibangun oleh penduduknya yang justru biasa-biasa saja, tetapi mau melakukan hal-hal yang luar biasa bagi bangsanya. Bukan oleh orang-orang yang merasa dirinya luar biasa, tetapi hanya bisa melakukan hal yang sebenarnya biasa-biasa saja!

Sebagai orang tua, mari kita mulai dengan melakukan hal-hal yang luar biasa untuk mendidik anak-anak kita tercinta secara tepat, agar bangsa ini menjadi bangsa yang luar biasa. Mari kita mulai dengan “INDONESIA STRONG FROM HOME”, seperti yang disampaikan Ayah Edy, tokoh parenting Indonesia. Kita jadikan momen pandemi ini sebagai media untuk lebih mengenal anak yang selama ini hadir bersama kita. Juga untuk lebih memahami apa sebenarnya visi dan misi keluarga ke depannya. Sekecil apapun kontribusi kita sebagai orang tua, hal itu takkan pernah luput dari penglihatan dan pengganjaran Allah SWT.

Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. (Q.S. Az-Zalzalah :7)

Kalau bukan kita, siapa lagi? Kalau bukan sekarang, kapan lagi?

Semoga di tengah pandemi ini Allah  mampukan kita untuk menjadi orang tua yang patut dicontoh keteladanannya serta senantiasa dicintai oleh anak-anaknya. Wallahu'alam bish shawab. (rf/voa-islam.com)

Ilustrasi: Google

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslimah lainnya:

• Selain Rebahan, Inilah 3 Hal Positif untuk Mengisi Syawal
• Gunakan Beragam Platform Media, Persistri Jabar Tetap Dakwah Selama Pandemi
• Pendemi Menghantam Negeri, KDRT kian Bersemi; Salah Siapa?
• Ramadhan di Antalya, Turki saat Masa Pandemi
• Memupuk Taqwa pada Anak Pasca Ramadan
• Cara Wanita Haid Dapatkan Lailatul Qadar
• Inilah 5 Aktivitas saat Haid dan Nifas di 10 Hari Terakhir Ramadan
• Inilah 4 Langkah Memupuk Kesabaran di Tengah Wabah