Rabu, 24 Jumadil Awwal 1446 H / 17 Desember 2014 07:45 wib
19.053 views
Benarkah Program KB Penghapus Kedekatan Kita dengan Rosululloh di Akhirat?
Sahabat Muslimah yang Shalihah...
Program Keluarga Berencana (KB) di negara Indonesia dengan motto "Dua Anak Lebih Baik" selalu digaungkan oleh Pemerintah. Jerih payah Pemerintah ini mulai terlihat hasilnya. Ini terindikasi dari banyaknya sahabat muslimah yang menggunakan alat kontrasepsi.
Sesungguhnya Islam juga memiliki program keluarga berencana dengan motto yang tidak berbeda jauh dari Pemerintah. Bila BKKBN memberikan motto atas programnya dengan kalimat "Dua Anak Lebih Baik" Islam pun memiliki motto "Dua Anak Lebih, Baik". Sama katanya, sama susunannya namun berbeda cara membacanya pun berbeda sekali maknanya. Tidak berhenti di situ, program KB Pemerintah juga berslogan "Keluarga kecil bahagia dan sejahtera". Slogan inipun sebenarnya meniru dari program KB Islam yang berslogan "Keluarga besar bahagia dan sejahtera".
Namun sepertinya masyarakat terbius dan terbuai dengan motto dan slogan Keluarga Berencana Pemerintah yang menyesatkan. Kenapa menyesatkan? Karena dari motto dan slogan ini bertentangan dengan kaidah Islam dalam berumah tangga. Bila keluarga kecil dianggap lebih bahagia dan sejahtera, sesungguhnya paradigma ini sangat salah. Karena sesungguhnya kebahagiaan dalam Islam tidak ada hubungannya sama sekali dengan jumlah keluarga. Namun semua itu sesungguhnya tergantung pada usaha dan dosa keluarga itu sendiri. Sesungguhnya sudah menjadi jaminan dari Alloh dalam suroh Attolaq ayat 2 dan 3:
وَمَن يَتَّقِ ٱللَّهَ يَجْعَل لَّهُۥ مَخْرَجًا وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
"Dan barang siapa yang bertakwa kepada Alloh, niscaya Dia (Alloh) akan mengadakan baginya jalan keluar dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangka." (Q.S At Tolaq: 2-3).
Sungguh jelaslah bahwa kebahagiaan dunia yang dirasakan manusia tidak ada hubungannya sama sekali dengan jumlah anak. Namun itu semua berhubungan denga KETAQWAAN. Maka bila kita ingin mendapatkan kebahagiaan dan kesejahteraan dengan meningkatkan ketaqwaan kepada Alloh Azza Wajalla. Pun Alloh telah mengungkapkan bahwa setiap makhluk Alloh pasti ada rizkinya. Berarti perhitungan Rizki dihadapkan Alloh dihitung setiap pribadi, bukan setiap keluarga. Kalau bantuan Pemerintah dari kompensasi dinaikkannya BBM ya... dihitung setiap keluarga. Itupun tidak semua mendapat.
Islam Menganjurkan Memiliki Banyak Anak
Islam sangat menganjurkan kepada kita sebagai ummat nabi Muhammad supaya memperbanyak anak. Rosululloh telah bersabda:
فَقَالَ رسول الله : تَزَوَّجُوا الْوَدُودَ الْوَلُودَ فَإِنِّي مُكَاثِرٌ بِكُمْ الْأُمَمَ
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Nikahkanlah wanita-wanita yang penyayang dan subur (banyak keturunan), karena aku akan berbangga kepada umat yang lain dengan banyaknya kalian. (H.R Abu Dawud dan An Nasai).
Dalam memiliki calon istri Rosululloh memberikan dua kriteria yang sederhana dan jelas. Yaitu perempuan yang memiliki sifat kasih sayang dan yang subur. Kenapa yang subur? Ya... Supaya kelak mampu melahirkan banyak keturunan. Memiliki banyak keturunan merupakan investasi paling masuk akal atas nilai profitnya. Karena manfaat atas investasi ini tidak kenal waktu dan alam. Walaun nyawa telah terpisah dengan raga, kita masih mendapatkan kebaikan darinya.
Wahai muslimah...
Punya anak banyak apa tidak repot? Kalau masalah repot, sesuatu yang berat bila kita lakukan dengan senang hati semuanya akan menjadi ringan, namun sesuatu yang ringan jika kita tidak pandai mengaturnya maka akan terasa berat. Semua tergantung bagaimana kita menyikapinya.Tapi janji Alloh sangat menggiurkan sekali. Ketahuilah surga telah Alloh dijanjikan bagi setiap sahabat muslimah yang mampu mengasuh dan mendidik anak-anak perempuannya hingga dewasa dan menjadi anak-anak yang sholihah. Rasulullah bersabda:
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ كَانَ لَهُ ثَلَاثُ بَنَاتٍ أَوْ ثَلَاثُ أَخَوَاتٍ اتَّقَى اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ وَأَقَامَ عَلَيْهِنَّ كَانَ مَعِي فِي الْجَنَّةِ هَكَذَا وَأَشَارَ بِأَصَابِعِهِ الْأَرْبَعِ
Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: Barang siapa memiliki tiga anak atau tiga saudara perempuan yang bertakwa kepada Allah 'azza wajalla, dan ia memberi nafkah dan mendidik mereka, maka dia berada bersamaku di surga seperti ini (Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam menunjukkan dengan keempat jarinya).
Astaghfirullah...
Berarti jika kita tarik benang merah antara hadits ini dengan program KB Pemerintah sangatlah bertolak belakang. Secara tersirat sangatlah jelas dampak negatif para peserta program KB. mereka akan kehilangan kedudukan yang mulia di akhirat kelak, yaitu kedudukan dekat dengan Rosululloh sebagaimana dekatnya jari-jari tangan kita.
Subhanalloh...
Dari hadits ini sangatlah besar janji Alloh atas keutamaan memiliki tiga anak. Keutamaan ini bukanlah hal yang mustahil untuk kita raih. Marilah kita cetak generasi robbani sebanyak banyaknya. Semakin banyak kelahiran dari rahim Sahabat Muslimah, InsyaAlloh semakin banyak pula pembela Islam yang akan menegakkan Dien yang Haq ini dan memperbaiki kerusakan akhlak yang semakin merajalela. Wallahu’alam. [ukhwatuna/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!