Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
11.583 views

Belajar Memaafkan pada Sang Anak

Seorang ibu kebingungan. Ia memotong rambut anak perempuannya yang baru berumur tiga tahun tetapi rambut di kepala anaknya tersebut ternyata terlalu pendek dengan bentuk yang tak beraturan. Si ibu merasa sangat bersalah dan terus memandangi rambut anaknya. Ia berpikir, apalagi yang dapat dilakukannya untuk membuat penampilan anaknya lebih baik. Namun, tak ada lagi yang dapat dilakukannya, selain menunggu rambut di kepala anaknya kembali tumbuh.

Si ibu kemudian memandangi anaknya dan meminta maaf pada anaknya. Ia menyatakan rasa bersalahnya dan meminta maaf bahwa ia belum dapat memotong rambut sang anak dengan baik. Sang anak pun memandangi ibunya dan memandangi wajah dan rambut barunya di cermin. Wajahnya sedikit bingung dengan penampilan barunya. Namun, tak lama, senyumnya pun mengembang. Anak perempuan kecil tersebut lalu memeluk sang ibu. Ia berbisik, “Iya nggak papa Bunda, nanti lambutku panjang sepelti Bunda.” Anak itu pun kemudian mencium pipi ibunya.

Sang ibu sangat terkejut dengan respon anaknya. Ia mengira bahwa anaknya akan menangis melihat rambut barunya yang terlihat sangat mengecewakan dan acak-acakan tersebut. Yang bahkan dimata suaminya, rambut sang anak terlihat seperti bola dibelah setengah, lengkap dengan pitak di bagian belakang. Sang ayah bahkan tak henti menertawakan si anak. Namun, si anak terlihat tak peduli dan malah menghambur ke pelukan ibunya dengan gembira.

…Anak dengan ketulusannya memberi maaf, adalah contoh bahwa memberi maaf justru semakin mengeratkan kasih sayang...

Itulah anak. Hatinya yang polos dan nuraninya yang bening, membuatnya begitu mudah memaafkan dan melupakan kesalahan orang lain. Si ibu jadi merasa malu sendiri dengan dirinya. Seringkali, ia begitu cepat marah dengan tindakan anaknya yang dianggapnya salah dan menghukum anaknya. Hukuman tersebut pun berlangsung selama beberapa waktu dengan anggapan, dengan cara demikian, si anak akan belajar akan akibat dari kesalahan yang dilakukannya. Kini, ketulusan si anak memaafkannya, membuat si ibu sadar bahwa anaknya yang baru tiga tahun tersebut, baru saja mengajarinyan tentang arti ketulusan dan memaafkan.

Rasulullah SAW bersabda, “Tidak akan berkurang harta karena sedekah dan tidak akan ada seorang pun dizalimi kemudian memberi maaf melainkan Allah akan menambah kemuliaan dirinya.” (HR. Ahmad).

…Belajar dari anak yang fitrahnya masih bersih, akan mengajari kita makna sejati kehidupan...

Anak dengan ketulusannya memberi maaf, merupakan salah satu contoh dari bagaimana memberi maaf justru semakin mengeratkan kasih sayang dan memuliakan diri sang pemberi maaf. Memaafkan tentu bukan karena si pemberi maaf berada di posisi yang lemah, yang karena itu, dia “harus” memaafkan. Justru karena memaafkan itulah seseorang akan berada di posisi yang lebih mulia karena mampu mengendalikan dirinya sendiri dari kemarahan dan memilih memaafkan, di situasi ketika ia berpeluang membalas kezaliman.

Belajar dari anak memang akan mengajari kita tentang makna-makna sejati kehidupan. Fitrahnya yang masih bersih membuat kita akan melihat bagaimana seharusnya seorang manusia menyikapi setiap masalah. Semoga fitrah ini dapat kita jaga dari kepalsuan aturan manusia dan ego kita sendiri sebagai orangtua. [‘Aliya/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Muslimah lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X