Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |
JAKARTA (voa-islam.com)- Panglima TNI, Gatot Nurmantyo menjelaskan bahwa hidup aman dan tenang di Indonesia selama ini karena saling menghormati. Yang banyak mengayomi yang sedikit.
Hal ini misalkan saja ia katakan saat ada saat dendam bukan solusi untuk menjaga persatuan dan kesatuan RI. “Maka kalau kita lihat semuanya seorang ksatria patriot pasti mengayomi yang lemah.
Sampai sekarang masih melekat. Kalau kita lihat peristiwa G30S/PKI, dendam yang luar biasa. Tetapi begitu selesai, tidak ada dendam. Buktinya, jelas siapa yang menulis ‘Aku Bangga sebagai Anak PKI’. Orangnya ada di sini. Masuk parlemen. Diapa-apakan tidak sama umat muslim? Tidak diapa-apakan. Karena yang besar mengayomi yang kecil. Normal-normal saja tidak masalah. Itu kan perorangan,” sampainya, Rabu (27/09/2017), di ruang Fraksi DPR PKS, Senayan, Jakarta.
Namun demikian, apabila bukan perorangan tetapi sudah menjadi kelompok, maka hal itu memang harus diantisipasi. “Tapi kalau sudah ada kerja kelompok, itu membahayakan. Harus dicegah,” sambungnya.
akan tetapi faktanya, menurutn dia hal itu tidak pernagh terjadi, di mana mayoritas memperlakukan yang tidak sebagaima mestinya kepada minoritas. “Hampir tidak pernah terjadi. Kristen dengan muslim, pasti saling mengayomi. Yang besar dan kuat mengayomi. Bahasanya (Indonesia) pun diambil dari pulau Penyengat. Bukan bahasa Jawa, bisa ribut. Itulah kehebatannya. Itulah Bhineka Tunggal Ika,” ia menambahkan.
Sebab itu, lanjutnya, Indonesia tetap ada dan satu. “Dan dalam konteks ini maka yang saya katakan tadi Indonesia merdeka dengan gotong royong, disebut sebagai bangsa ksatria patriot. Konsensus inilah untuk menjaga bagaimana memperlakukan manusia Indonesia dalam satu negara yang bisa langgeng.
Mau tidak mau, orang apapun sebut Pancasila 72 tahun mengalami berbagai cobaan, Pancasila tetap utuh sampai sekarang. Negara kita masih utuh. Soviet saja begitu besar jadi 15 negara. Yugoslavia sama, hanya karena bahasa saja dan agama sudah jadi dua negara. Indonesia, hitungannya jika secara matematika tidak masuk akal kok bisa akur sampai sekarang,” ia menutupnya. (Robi/voa-islam.com)
FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id
Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com
Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com
Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%.
Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com
Di Akhir Desember Harus Semakin Khawatir Bencana, Kenapa?Kamis, 26 Dec 2024 12:03 |
|
Feminisme dan Delusi Kesetaraan GenderRabu, 25 Dec 2024 20:55 |