Daulah Islam (IS) Bom Stadion Olimpiade Ramadi, Tewaskan Puluhan Pasukan Syi'ah Mobilisasi Populer

IRBIL, KURDISTAN (voa-islam.com) - Daulah Islam (IS) membom Stadion Olimpiade di daerah Al-Bujileeb di pedesaan Ramadi, Irak, sumber-sumber media pro-IS melaporkan pada hari Ahad (19/7/2015).

Stadion itu baru-baru ini diubah menjadi markas untuk pasukan militer pemerintah Syi'ah Irak, di mana mereka digunakan untuk meluncurkan serangan terhadap benteng-benteng IS di provinsi ini.

Berbicara kepada ARA News, Abu Yasser, seorang pemimpin suku di kota Fallujah, mengatakan bahwa pejuang IS, sebelum penarikan mereka dari Al-Bujileeb baratlaut dari Ramadi, telah mengisi Stadion Olimpiade itu dengan bahan peledak.

"Beberapa hari setelah pasukan militer Irak kembali menguasai itu, kelompok itu (baca;IS) meledakkan stadion, menyebabkan puluhan korban jiwa di kalangan pasukan Syi'ah Mobilisasi Populer yang mengambil daerah itu sebagai pangkalan militer," tambahnya.

Pilar asap terlihat di atas stadion setelah ledakan pada hari Ahad, sementara puluhan mayat ditarik keluar dari lokasi ledakan, sumber-sumber lokal mengatakan kepada ARA News. (an/ARA)

Jala al-Abadi diambil dari rumahnya bersama dengan telepon dan laptop-nya pada tanggal 4 Juni dan dieksekusi pada Rabu oleh regu tembak setelah dinyatakan bersalah oleh pengadilan IS.

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

International Jihad lainnya:

• AQIM Tewaskan 14 Tentara Aljazair dalam Penyergapan di Ain Defla
• Keluarga Sandera Libanon: Jabhat Al-Nusrah Tuntut Pembebasan 2 Mujahidah yang Ditahan di Roumieh
• Amir Jabhat Al-Nusrah Qolamun Undang Keluarga Sandera Libanon Berkunjung di Moment Idul Fitri
• Aden Bebas Dari Tangan-Tangah Pemberontak Syiah Houthi
• Daulah Islam (IS) Rebut Kembali Desa-desa di Selatan Kobade, Pukul Mundur Pasukan Kurdi dan FSA
• Komandan Senior Ahrar Al-Sham Gugur Dalam Serangan Bom di Kota Salqin Barat Laut Suriah
• Daulah Islam Rilis Pesan Audio Hafez Saeed, Amir Wilayah Khurasan yang Diklaim Telah Dibunuh oleh AS
• Serangan Bom Mobil Menewaskan 17 Personel CIA di Khost