AL QADEEH (voa-islam.com) - Syi'ah di Saudi mendapatkan bagian juga. Saat mereka sedang shalat di masjid, di bom. Puluhan orang Syi'ah Saudi tewas. Entah benar entah tidak, konon yang melakukan pemboman Daulah Islam (IS).
Di kabarkan seorang pengebom bunuh diri menyerang masjid Syiah di Provinsi Timur, Arab Saudi, hari Jumat (22/05), menyebabkan jatuhnya sejumlah korban, kata media resmi di negara tersebut. Lebih 30 orang tewas, dan lebih banyak lagi yang luka.
Seorang saksi mata kepada kantor berita Reuters mengatakan ia melihat ledakan hebat di Masjid Imam Ali, yang terletak di Desa al-Qadeeh. Ia memperkirakan korban serangan yang terjadi ketika tengah berlangsung salat Jumat ini sekitar 30 orang.
Gambar-gambar yang ditayangkan jaringan televisi al-Manar milik kelompok Hizbullah di Lebanon memperlihatkan kaca dan benda-benda berserakan di dalam masjid sementara beberapa korban yang tergelatak ditutup dengan kain.
Masyarakat Syiah Saudi sebagian besar menetap di Provinsi Timur dan muncul aksi-aksi protes sporadik di sana mendesak pemberian hak yang lebih besar bagi mereka.
Insiden ini menandai untuk pertama kalinya masjid Syiah menjadi sasaran serangan di Saudi. Serangan terjadi ketika Saudi memimpin beberapa negara koalisi menggempur pemberontak Syiah di negara tetangga, Yaman.
Seluruh negara Teluk dan Timur Tengah akibat kelakuan Syi'ah yang melakukan perang terhadap golongan Sunni, termasuk yang terjadi di Irak dan Suriah. Syi'ah dengna dukungan Amerika Serikat ingin menguasai seluruh negara Teluk dan Timur Tengah. (kk/aby/voa-islam.com)