Komandan Kunci Taliban Pakistan Adnan Rashid Dilaporkan Tertangkap di Waziristan Selatan

PAKISTAN (voa-islam.com) - Sumber-sumber intelijen tingkat tinggi Pakistan mengatakan kepada Dawn.com bahwa komandan kunci Taliban Pakistan (TTP), Adnan Rashid ditangkap oleh pasukan keamanan Pakistan di lembah Shakai di Waziristan Selatan beberapa hari lalu dalam kondisi terluka saat dia mencoba meloloskan diri wilayah terkepung Waziristan Utara selama operasi militer.

Dia telah dipindahkan ke sebuah lokasi yang tidak diketahui dengan sebuah helikopter, mereka menambahkan.

Humas badan intelijen Pakistan (ISPR), bagaimanapun tidak mengkonfirmasi perkembangan tersebut sejauh ini.

Menurut sumber-sumber informasi terpercaya, salah satu komandan kunci Al-Qaidah, Mufti Zubair Marwat dan dua pengawalnya Anwar dan Faheem juga ditangkap bersama dengan Rashid pada Kamis dini hari pekan lalu.

Mereka mengatakan Mufti Zubair adalah saudara Mufti Sajjad Marwat - seorang juru bicara Al-Qaidah untuk Afghanistan dan Pakistan.

Daerah di lembah Shakai, di mana operasi dilakukan, terletak di perbatasan Waziristan Utara dan Selatan.

Sumber itu juga mengungkapkan bahwa Adnan Rashid berencana untuk berangkat ke Wana seterusnya menuju Angor Ada untuk menyeberang ke Afghanistan ketika penggerebekan dilakukan.

Adnan Rashid, yang sedang menjalani hukuman penjara dengan vonis mati karena mencoba membunuh mantan presiden Pervez Musharraf, telah meloloskan diri dari Penjara Bannu pada 15 Aril 2012 setelah serangan oleh mujahidin bersenjata senapan, granat dan roket. Hampir 400 tahanan termasuk mujahidin Taliban juga lolos dalam pembobobolan penjara tersebut.

Setelah dibebaskan, ia menyatakan bertanggung jawab sebagai otak dibalik pembobolan penjara lain di Dera Ismail Khan yang membebaskan sekitar 250 tahanan dan membuat serangkaian video propaganda di YouTube.

Rashid juga mendapat perhatian dengan menulis surat kepada remaja "kaki tangan AS" Malala Yousafzai, yang ditembak di kepala oleh Taliban dalam upaya untuk membunuhnya. Adnan Rashid mengatakan dia berharap serangan itu tidak terjadi, tetapi mengatakan kepada Malala bahwa ia ditargetkan karena berbicara buruk tentang Taliban.

Adnan Rashid, seorang mantan anggota di Angkatan Udara Pakistan (PAF), adalah penduduk Chota Lahore wilayah distrik Swabi di barat laut provinsi Khyber Pakhtukhwa Pakistan. Dia fasih berbahasa Inggris, Pashto dan Urdu. Ia digunakan untuk berkontribusi ke beberapa situs jaringan sosial termasuk Facebook dan Blog dari penjara. Dia telah bergabung dengan PAF pada tahun 1997 dan ditahan bersama sekitar 24 orang lain pada awal tahun 2004.

Rashid saat ini merupakan amir dari Ansar al Aseer Khorasan ("Penolong dari para Tahanan"), sebuah kelompok yang mencakup anggota dari Gerakan Islam Uzbekistan dan Taliban dan didirikan untuk membebaskan para mujahidin dari penjara Pakistan.

Jika penangkapan Rasheed dikonfirmasi, ia akan menjadi komandan tingkat tinggi pertama Taliban yang gugur atau ditangkap oleh militer Pakistan sejak melancarkan serangan di Waziristan Utara pada tanggal 15 Juni lalu. (an/dawn)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

International Jihad lainnya:

• Gencatan Senjata Gagal, Hamas Siap Menghadapi Perang Darat
• Mujahidin asal Libya Pulang Kampung dari Irak dan Suriah untuk Perangi Jenderal Khalifa Haftar
• Kelompok Perlawanan Palestina Tembakan Puluhan Roket Balasan Baru ke Israel
• Taliban Nyatakan Tidak Terlibat Serangan Bom Mobil di Pasar Paktika yang Tewaskan 89 Orang
• Aksi Seluruh Dunia Mendukung Rakyat Gaza
• Perbandingan Luas Wilayah Daulah Islam dengan Negara-negara Arab & Asing
• Jabhah Nusrah Bantah Deklarasikan Imarah Islamiyah di Suriah
• Ribuan Warga Gaza Mengungsi Keluar Gaza Utara