Beirut – PIP: Majlis Ulama Palestina di luar negeri memuji persiapan yang sedang berlangsung untuk pawai yang akan diluncurkan di ratusan kota di dunia pada hari Jum’at (7/6) mendatang. Dalam rangka untuk menggalang upaya dan potensi rakyat guna mengungkap wajah rasis dan jahat penjajah Zionis, serta menuntut pembebasan al Quds dan tanah Palestina dan Arab dari pendudukan Zionis. Majlis Ulama Palestina di luar negeri menilai itu merupakan upaya yang dibenarkan dalam kerangka jihad bila diiringi dengan keikhlasan niat dan masud yang benar.

Majlis Ulama Palestina di luar negeri dalam pernyataan yang dikeluarkan hari Ahad 926/5), menyerukan kepada rakyat Palestina, bangsa Arab, dunia Islam dan masyarakat dunia untuk ikut berpartisipasi dalam pawai global al Quds termasuk di dalamnya adalah mengecam wajah buruk Zionis Yahudi. Karena di antara perangkat terpenting perang dengan mereka adalah mengungkap keburukan mereka dan menyingkap praktek-prakteknya, serta membuka tabir hakikat palsunya yang berusaha menipu dunia dengannya, ini merupakan mukadimah pebebasan Baitul maqdis dan menghancurkan kebatilan mereka.

Majlis Ulama Palestina menegaskan bahwa isu al Quds dan Palestina adalah isu seluru umat. Persoalan ini merupakan isu sentral seluruh umat. Hal itu menuntut penggalangan upaya dan mobilisasi potensi serta pengerahan seluruh upaya untuk berkhidmat padanya.

Majlis Ulama Palestina di luar negeri berpendapat bahwa pawai global al Quds merupakan gambaran kemenangan bagi al Quds dan al Aqsha. “Pawai global al Quds tahun ini berlangsung saat revolusi Arab di beberapa negara dunia Arab merealisasikan obsesinya dengan menumbangkan para thagut yang dzalim. Revolusi ini telah menginjakkan kakinya di jalan kebebasan dan kehormatan. Di sebagian negara masih terus melawan thagut untuk mendapatkan kebebsan dan keadilan. Hal ini membuktikan bahwa kehendak rakyat tidak mungkin dikalahnya dan kebebasan rakyat yang akan membuka jalan bagi pebebasan tanah dan tempat-tempat suci,” ungkap majlis dalam pernyataannya. (asw)