AL-Quds – PIP: Sejumlah sumber militer Zionis mengungkapkan kekhawatiranya atas meningkatnya ancaman dari pihak Palestina untuk menculik sejumlah serdadu sebagai tawanan agar dapat ditukar dengan tawanan Palestina, sebagaimana terjadi pada Giladh Shalit yang menghasilan transaksi pertukaran tawanan dengan pihak Palestina, hingga 1000 tawanan Palestina bebas dari penjara Israel.
Laporan menyebutkan, stasiun televise Zionis chenel 7 menyebutkan, para pemimpin Israel di wilayah tengah yang meliputi, Tepi Barat dan sekitarnya menjadikan prioritas utama proyek rehbilitasi ancaman yang bertubi-tubi terhadap Zionis.
Ia mengisyaratkan sejumlah faksi perlawanan Palestina memahami betul satu-satunya cara untuk membebaskan tawanan Palestina dalam penjara Israel adalah dengan menawan sebanyak mungkin serdadu Zionis. Terbukti dengan ditawannya Giladh Shalit perlawanan Hamas dapat membebaskan 1027 tawanan dalam transaksi pertukataran tawanan pada oktober 2011 lalu.
Menurut informasi dari intelijen Shin Bet mengungkapkan, ancaman penculikan terhadap serdadu Zionis terus meningkat seiring keberhasilan transaksi pertukaran tawanan, seperti terungkap dalam sebuah rencana yang digagas sebuah sel perlawanan di Tepi Barat untuk menculik serdadu Zionis di Hebron. (asy)
|