Hamdan: Zionis Siapkan Tim Pimpinan Fayad Gantikan Pasukan Lahad

Damaskus – Infopalestina: Anggota Pimpinan Politik Gerakan Perlawanan Islam Hamas dan wakilnya di Libanon, Usamah Hamdan, menilai bahwa tindakan milisi Abbas di Tepi Barat terhadap para pemimpin dan kader gerakan Hamas merupakan “perkembangan yang menyiratkan tidak terjadinya situasi stabil namun sebaliknya."

Hal tersebut disampikan Hamdan dalam wawancara khusus dengan koresponden Infopalestina, Rabu (22/9). Dia mengatakan, “Perkembangan terakhir mencerminkan situasi kebangkrutan politik dan moral yang dialami otoritas Abbas, yang menjalankan tugas atas perintah Jenderal Amerika Keith Dayton, khususnya Salam Fayad yang saya yakini dia berusaha memerankan diri sebagai pemimpin antek penjajah seperti di Libanon Selatan yang dipimpin Antoine Lahad.”

Dia menyatakan bahwa pembunuhan yang dilakukan milisi Abbas terhadap Shalbaya hanya 48 jam setelah dibebaskan dari penjara dinas keamanan Abbas mengungkap karakter kerja dinas ini. Bukan hanya melakukan koordinasi, namun bekerja langsung atas perintah penjajah. Alih-alih menghukum dan menghentikan para pelakukan kejahatan ini, otoritas Abbas justru menutupinya dengan aksi yang lebih biadab dengan penangkapan anggota dewan legislatif Palestina Dr. Abdur Rahman Zaidan.

Yang berbahaya dalam tahap ini, ungkan Hamdan, adalah bahwa Zionis Israel sedang menyiapkan sebuah tim yang dipimpin Salam Fayad sebagai cloning dari para antek penjajah di Selatan Libanon. Bila kelompok sebelumnya didukung Israel dengan keputusan menteri, sekarang ini didukung dengan keputusan keamanannya dan dijauhkan dari keputusan politik. Ini bertujuan agar tidak menyeretnya bila ada masalah dalam proses kompromi politik di masa mendatang, namun semua itu ada dengan sendirinya. (asw)

www.infopalestina.com