Jihad Islam Tuduh Abbas Gagalkan Rekonsiliasi

Damaskus – Infopalestina: Sekjen Jihad Islam di Palestina Ramadhan Shallah menuduh kepala otoritas Palestina Mahmud ABbas dan pihak luar yang mendukungnya, telah menggagalkan dialog-dialog di Kairo yang bertujuan untuk merealisasikan rekonsiliasi nasional Palestina.

Hal tersebut disampaikan Shallah dalam wawancara dengan Koran Arab Saudi al Watan, Kamis (8/4). Dia menegaskan pentingnya merealisasikan rekonsiliasi nasional Palestina yang berlandaskan pada perlawanan dan melindungi konstanta nasional Palestina.

Dia menyatakan ada perpedaan pendapa dan program di ranah Palestina. “Ada dua proyek di ranah Palestina: proyek perlawanan dan proyek kompromi (dengan Zionis). Untuk itu terjadi perpecahan dan masih terus terjadi sampai saat ini,” ungkapnya.

Dia menyebutkan ada upaya dari pihak Arab Saudi dan Qatar untuk menciptakan rekonsiliasi antara gerakan Fatah dan Hamas. Dia menilai kerajaan Arab Saudi mampu memainkan peran utama dalam dua masalah besar yang dihadapi bangsa Palestina, masalah al Quds dan rekonsiliasi Palestina.

Mengenai koordinasi antara faksi-faksi dan kesepakatan mengenai masalah serangan roket dan perlawanan, Shallah mengatakan bahwa perlawanan bukan hanya dengan roket saja. Menurutnya, pertemuan-pertemuan yang diadakan dengan faksi-faksi adalah bertujuan untuk mengapresiasi sikap yang muncul dari sensitifitas kami akan kebutuhan rakyat dan kebutuhan perlawanan pada periode saat ini sampai pemulihan luka Gaza dan rekonstruksi kekuatannya.

Sedangkan serangan roket atau tidak adanya serangan, menurutnya, adalah masalah teknik yang bukan esensi sikap perlawanan. Buktinya adalah apa yang terjadi di Khan Yunis berupa aksi militer yang menewaskan dua anggota militer Zionis Israel. (asw)