Jihad Islam: Peristiwa al Quds Kesempatan Terakhir untuk Buktikan Kita

Istanbul – Infopalestina: Sekretaris Jenderal Gerakan "Jihad Islam" di Palestina, Ramadhan Abdallah Shallah menegaskan bahwa eskalasi terakhir di kota al Quds merupakan kesempatan terakhir bagi rakyat Palestina dalam konflik dengan penjajah Zionis. Dia menyatakan bahwa entitas Zionis sekarang ini memonopoli dalam menentukan nasib al Quds.

Hal tersebut disampaikan Shallah dalam aksi solidaritas untuk al Quds, yang diselenggarakan di Istanbul pada Minggu malam (4/4). Dia mengatakan, "Apa yang terjadi hari ini adalah serangan sebelum akhir terhadap karakter kearaban kota Suci al Quds dan identitas keislamannya. Apa yang terjadi di al Quds adalah kesempatan terakhir bagi kita dalam konflik ini untuk membuktikan bahwa kita adalah bangsa yang masih hidup."

Shallah menambahkan bahwa "Israel sekarang ini memonopoli dalam menentukan nasib al Quds." Dia menyatakan bahwa Israel tidak melakukan itu secara rahasia. Rencana dan tindakan mereka lakukan dengan terang-terangan. Jika sampai mereka mampu merealisasikan tujuanya dengan mencaplok al Quds dan melakukan yahudisasi atas kota tersebut, kama akan terbuka jalan bagi mereka dan memaksakan hegemoninya di semua ibukota bangsa." (asw)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Pusat Informasi Palestina lainnya:

• IM Jordania Tegaskan Hak Kembali Lebih Utama Daripada Pendirian Negara
• Jihad Islam Serukan Tangkap Kembali Serdadu Zionis
• Warga Palestina di Eropa Kecam Pernyataan Fayad
• Sebagian Bangunan Sinagog Berada Dibawah Al-Aqsha
• Delegasi Hamas Tiba di Doha
• 20 Tahun Dengan Pecahan Peluru di Tubuh
• Parlemen Inggris Serukan Tinjau Ulang Pengiriman Senjata Untuk Zionis
• Entitas Serukan Mesir Percepat Pembangunan Tembok Baja