Milisi Abbas Bentrok Dengan 2 Wartawan di Betlehem

Betlehem – Infopalestina: Milisi Abbas melakukan penganiayaan terhadap beberapa wartawan Palestina yang sedang meliput aksi demonstrasi yang menentang penangkapan terhadap warga Palestina oleh serdadu Israel di Betlehem.

Sumber infopalestina di lapangan menyebutkan, milisi Abbas menganiaya sejumlah wartawan dan terlibat percekcokan dengan mereka, saat meliput aksi penentangan terhadap militer Israel yang berlaku sewenang-wenang dalam menangkapi warga Palestina di utara Betlehem. Mereka menolak penangkapan 16 warga yang tergabung dalam aksi bersama warga asing kemarin.

Disebutkan, milisi Abbas menganiaya dua wartawan Palestina, masing-masing Iyad Hamad, koresponden Associated Press dan Muhammad Abu Guniyah photographer Reuther serta Luay Sababa dari harian Maan News Agency. Milisi Abbas meminta para wartawan untuk tidak meliput aksi kemarahan rakyat ini dengan melontarkan kata-kata kasar kepada mereka. Milisi mengklaim wilayah tersebut merupakan wilayah militer yang tertutup bagi semua aksi.

Peristiwa ini dipicu kemarahan wartawan atas tindakan milisi Abbas kepada mereka. Maka pertemuan hari ini di kantor televisi Betlehem untuk membahas penganiayaan ini. Pertemuan diakhiri dengan kesepakatan untuk melakukan aksi bersama di kantor pemerintah Betlehem jam 10 hari ini. Aksi ini akan disiarkan kembali oleh televisi dan radio lokal pada jam 9 sore nanti, selama kurang lebih lima menit. (asy)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Pusat Informasi Palestina lainnya:

• Militer Zionis Jadikan Tentaranya Kelinci Percobaan
• Dahlan Adakan Pertemuan Dengan Wakil Zionis Ditangah Ancaman Terhadap
• Islam Jordania Nilai KTT Kehilangan Obsesi
• Mufti Mesir: Palestina Perlu Perlawanan Bersenjata
• Asosiasi Profesi Serukan Intifadhah Rakyat Membela Al-Quds
• Abu Zuhri: Hasil KTT Arab Sirte Tidak Sesuai Tingkat Tantangan
• Perlawanan di Al-Quds Wajar dan Sesuai dengan Pelanggaran Israel
• Milisi Abbas Bergabung Israel dalam Memukuli Unjuk Rasa Warga Palestin