Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
5.031 views

Menag Sebut Kemenag Hadiah Untuk NU, Kader Muda PERSIS: Ahistoris

BANDUNG (voa-islam.com) - Pernyataan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas yang menyebut bahwa Kementerian Agama (Kemenag) merupakan hadiah khusus dari negara untuk Nahdlatul Ulama (NU), bukan untuk umat Islam secara umum, pada Rabu (20/10), mendapatkan reaksi berbagai pihak. 

Kader Muda PERSIS, Dr. Latif Awaludin turut menanggapi pernyataan tersebut. Menurutnya, pernyataan ini secara spesifik ahistoris. 

“Justru sebaliknya, Kementrian Agama itu diusulkan oleh kelompok Islam modernis. Terutama dari kalangan Muhammadiyah,” kata Dr. Latif pada Ahad (24/10).

Hal itu terbukti dengan menteri agama pertama adalah H. M. Rasyidi. Beliau adalah kelompok Islam modernis alumni Al-Azhar, dan tentunya H. M. Rasyidi adalah tokoh Muhammadiyah.

Menurutnya, Kementerian Agama merupakan bentuk kompromi antara sistem negara, apakah Indonesia sekuler an sich atau negara agama. Kemenag ini sebagai jaminan kepentingan umat Islam. 

Jadi, bukan hadiah untuk kelompok tertentu, melainkan komitmen bahwa negara Indonesia bukan negara sekuler, tetapi negara yang berumat beragama. 

“Maka kalau ada yang mengeklaim bahwa Kemenag adalah khusus untuk NU, itulah pernyataan yang tidak tahu sejarah. Pernyataan ini sangat disayangkan tercetus di era yang sangat menghargai keberagaman dan kebhinnekatunggalikaan, serta di era pluralis dan modernisasi beragama,” tuturnya seperti dikutip dari laman resmi persis.or.id.

Dr. Latif, yang juga mantan Ketua Himpunan Mahasiswa PERSIS, mengungkapkan bahwa pernyataan ini dapat termasuk fanatik dan berbahaya bagi keberlangsungan hidup beragama di Indonesia. 

Menurutnya, seharusnya pernyataan itu tidak dikampanyekan, karena dapat mengganggu serta mencederai keberlangsungan kehidupan keberagamaan, dan tidak menghargai kelompok-kelompok Islam lain.

Ia juga menilai, pernyatan Kemenag ini tidak baik untuk kenegarawanan ke depan, karena dapat dipandang mewakili kelompok. Dampak dari pernyataan Menag ini akan menimbulkan pernyataan serupa dari kementerian lain. Contoh, Kementerian Pendidikan itu milik Muhammadiyah, Kementerian Pariwisata milik orang Bali, dan sebagainya. 

“Kalau petanya seperti ini, akan menjadikan negara ini terpecah-pecah dan kampanye kebhinnekatunggalikaan serta keberagaman akan ternodai,” ungkapnya.

Latif juga berharap, ke depan, sebagai menteri harus berhati-hati. Jangan mengeklaim terhadap kelompok-kelompok tertentu, karena negara ini bukan milik kelompok melainkan milik semua rakyat Indonesia.

“Jangan ada politisasi Kemenag untuk kelompok tertentu, hingga kebijakan di bawahnya, seperti KUA, Penyuluh Agama sampai Perguruan Islam dan Pesantren harus dari kelompok tertentu, dan setiap program-program untuk kelompok tertentu,” pungkasnya. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X