Pondok Pesantren Wahdah Islamiyah Cibinong Bogor Padukan Kurikulum Tahfidz dan Nasional

BOGOR (voa-islam.com)--Pondok Pesantren Tahfidz Wahdah Islamiyah Cibinong Bogor, Jawa Barat belum lama berdiri. Pesantren jenjang SMP dan SMA  ini baru meluluskan tiga angkatan.

Mudir Pondok Pesantren Tahfidz Wahdah Islamiyah Cibinong Bogor Ustaz Dr. Syamsuddin mengatakan pesantren yang ia pimpin ini memadukan kurikulum tahfidz dengan kurikulum nasional. 

“Dimana santri Tahfidz Wahdah Cibinong selain nyantri atau mondok dan menghafal Al Qur'an juga menjalani kegiatan sekolah formal di SMP dan atau SMA Al Qur'an Wahdah Islamiyah Cibinong Bogor,” ujar Ustaz yang juga pengurus MUI Pusat di Komisi Pendidikan dan Kaderisasi, Jumat (19/2/2021).

Dengan perpaduan kurikulum ini maka, santri dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan formal berikutnya. Untuk tahun 2021, beberapa alumni santri sedang menunggu keberangkatan ke luar negeri seperti Madinah dan Mesir.

“Lulusan kita ada yang kuliah di beberapa perguruan tinggi Islam dan umum di Tanah Air dan luar negeri,” terang Ustaz Syamsuddin. 

“Ada juga kuliah sambi ngajar. Seperti alumni tahun 2020 sambil kuliah terus ngajar di sekolah yang dikelola oleh orangtuanya. Ada juga yang khidmat di pondok,” lanjut Ustaz Syamsuddin.

Tak hanya dididik menjadi penghafal Quran, santri Pondok Pesantren Tahfidz Wahdah Islamiyah Cibinong Bogor juga menjalani ekstrakurikuler, seperti Pramuka, silat, jurnalistik, dan lain sebagainya. 

Bahkan untuk ekstrakurikuler silat, santri Pondok Pesantren Tahfidz Wahdah Islamiyah Cibinong Bogor pernah meraih prestasi nasional. Sebelas siswa SMP-SMA Al-Qur’an Wahdah Islamiyah berhasil meraih medali emas dan perak dalam perhelatan Jakarta silat competion Nasional yang digelar di Jakarta , Sabtu-Ahad (21-22/12/2019).* [Ril/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Jangan Dikotomis Antara Ilmu Agama dan Umum
• Tiga PT Muhammadiyah Duduki 10 Besar Universitas Terbaik di Dunia
• Muhammadiyah Dukung Pemerintah Revisi UU ITE
• Hafiz 30 Juz, Santri Wahdah Islamiyah: Jangan Patah Semangat Menghafal Quran
• Mahasiswa STAI Attaqwa Bekasi Salurkan Donasi Bantuan Warga Korban Banjir
• LDK MUI Gelar Rapat Kerja I di Pesantren Nuu Waar Bekasi
• Din Syamsuddin Dituduh Radikal, Waketum Persis: Bisa Jadi Modus Kriminalisasi
• Abdul Mu’ti: Laporan Prof. Din Tokoh Radikal Salah Alamat