Jika Kegiatan Ishlah Berhenti maka Umat akan Mengalami Kemunduran dan Kesengsaraan

BANDUNG (voa-islam.com) – Seluruh kader dan pengurus Wahdah Islamiyah harus menjadi agen-agen ishlahul ummah (perbaikan umat). Bergabung dengan Wahdah Islamiyah hanya wasilah dalam mewujudkan cita-cita Rasulullah shallallahu alaihi wasallam yaitu tegaknya Islam di muka bumi.

Hal itu disampaikan ustadz Muhammad Zaitun Rasmin pada saat pembukaan Muswil II DPW Wahdah Islamiyah Jawa Barat di Isola Resort UPI Bandung, Ahad (30/6).

Ketua Umum DPP Wahdah Islamiyah ini menyatakan perbaikan kepada umat hendaknya dilakukan dengan berbagai metode dan media sebagai wasilah dan tetap berpegang pada manhaj ilahiyah sebagaimana tercantum dalam al-Qur’an surat al-Jumuah ayat 2.

“Ayat tersebut mengandung makna bahwa program dakwah dan pembinaan termasuk aktivitas sosial harus dalam bingkai ishlah dan harus dilakukan secara berkesinambungan. Apabila kegiatan ishlah berhenti maka umat akan mengalami kemunduran dan kesengsaraan,” jelas ustadz Zaitun seperti  voa-islam.com kutip dari laman resmi wahda.or.id.

“Allah senantiasa memilih orang-orang yang menjadi mushlihin pada setiap masa dan kita berharap kita termasuk ke dalamnya,” lanjut ustadz Zaitun.

Acara Muswil berlangsung selama satu hari dengan agenda laporan pertanggungjawaban pengurus periode 2015-2019 serta memilih ketua DPW periode 2019-2024. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Aklamasi, Ustadz Rudi Ahmad Terpilihi sebagai Ketua DPW Wahdah Islamiyah Jawa Barat
• Stabilkan Harga dan Pajak Kantong Kresek
• Ponpes Ahmad Dahlan Tegal Siap Lahirkan Kader Ulama
• Laskar FPI Berhasil Evakuasi Korban Tenggelam di Pantai Batayan Aceh
• Muhammadiyah Gunung Kidul Berdayakan Ekonomi Berbasis Jamaah
• Heboh Kasus Wanita Bawa Anjing ke Masjid, Deddy Corbuzier Bangga Berislam
• Persis Apresiasi Polisi Tetapkan SM sebagai Tersangka Penodaan Agama
• Jemaah Haji Indonesia Mulai Diberangkatkan 6 Juli 2019