Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
3.525 views

IPW Khawatir Pelaku Bom Pasuruan Ganggu Asian Games

JAKARTA (voa-islam.com), Indonesian Police Watch (IPW) menegaskan bahwa Polisi harus bisa segera menangkap pelaku Bom Pasuruan jelang pelaksanaan Asian Games.

"Karena, dikhawatirkan akan menebar aksi teror baru yang bisa mengganggu pelaksanaan Asian Games di Indonesia yang tinggal beberapa hari lagi," kata Ketua Presidium IPW, Neta S Pane dalam keterangannya, Jumat (6/7/2018).

Informasi yang diperoleh (IPW) mengungkapkan, pelaku Bom Pasuruan berhasil melarikan diri dengan membawa ransel hitam yang diduga berisi bahan peledak. Pelaku kabur dengan menggunakan sepeda motor. Belakangan diketahui pelaku meninggalkan sepeda motornya di tempat penitipan sepeda motor di Stasiun Pasuruan. Pelaku membuat kamuflase seolah olah dia kabur dengan menggunakan kereta api.

Padahal, sambung Neta, saksi mata melihat pelaku kabur dengan angkot ke arah Sidoarjo atau Mojokerto. Pelaku mengenakan jaket biru muda dan bercelana panjang abu abu serta mengenakan sendal jepit kulit. Pelaku juga menggunakan kupluk putih dan syal biru.

"Dari tempat penitipan sepeda motor pelaku berjalan kaki menuju arah barat ke jalanan besar untuk mencari angkot. Diduga pelaku menuju Sidoarjo atau Mojokerto,"ungkap Neta.

Dari data yang diperoleh IPW, lanjut Neta, pelaku memiliki dua KTP. Pertama KTP keluaran Kabupaten Pandeglang Banten atas nama Anwardi kelahiran Jakarta 12 Juni 1966, dengan NIK 31009765443360003 dan beralamat Karang Tanjung Serang.

KTP kedua atas nama Abdullah yang lahir di Lambideng Aceh 16 Februari 1975. KTP dikeluarga Kabupaten Pidie Aceh dengan NIK 1107181602750001 dan alamat Dayah Lampoh Awe, Simpang Tiga. Foto di KTP sama sehingga patut diduga pelaku telah melakukan pemalsuan identitas. Padahal sesungguhnya pelaku bernama Abdulloh kelahiran Aceh Meulaboh.

"Dia merupakan anggota ISIS eks GAM. Di era Aceh sebagai Daerah Operasi Militer (DOM) memang cukup banyak anggota GAM yang dilatih di Libya. Setelah masa damai di Aceh, keberadaan eks GAM yang dilatih di Libya ini tidak terlacak,"klaim Neta.

IPW berharap polisi bertindak cepat menangkap pelaku. Sebab, katanya lagi, jika melihat KTP dan keberadaannya, pelaku sepertinya memiliki jaringan yang cukup luas, mulai dari Aceh, Banten hingga Jawa Timur.

"Jika pelaku bisa segera tertangkap diharapkan jaringan terorisnya bisa terbongkar dan dilumpuhkan, sehingga keamanan dan ketertiban masyarakat bisa terjaga, terutama saat pelaksanaan Asian Games,"tandasnya. (bil/voa-islam)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X