DKM Baitul Mu'min Gelar Kajian 'Pemuda Pilihan Islam'

BANDUNG (voa-islam.com) - Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Baitul Mu'min menggelar kajian tematik dengan teman 'Pemuda Pilihan Islam' pada Ahad (26/02) di Masjid Baitul Mu'min, Jalan Poerwokerto 1, Bandung.

Hadir sebagai pembicara dalam kajian yang dimulai pukul 08.00 WIB ini adalah Tokoh Pemuda Islam Bandung dan Founder BFC Kang H. Edwin Senjaya.

Dalam kajiannya, Kang Edwin panggilan akrabnya, mengawali paparannya tentang bagaimana beberapa bangsa mendidik para pemudanya, untuk bisa menaklukan bangsa-bangsa lainnya sehingg bisa menguasai peradaban dunia. Setelah itu, baru Ia memaparkan beberapa kisah pemuda-pemuda Islam di zaman Nabi Muhammad SAW.

"Bagaimana dengan para pemuda Islam? Untuk melihat bagaimana para pemuda Islam kita tinggal lihat saja hasil didikan Nabi Muhammad dari para sahabat seperti Mushab bin Umair, Zaid bin Tsabit, Anas bin Malik, Barra bin Malik dan masih banyak lagi yang lainnya," paparnya.

"Mushab ini sebelum masuk Islam adalah seorang pemuda yang tampan, penampilannya rapi, wangi, cerdas, sangat mencolok kita bersama dengan teman-teman lainnya saat berkumpul dan juga sangat cinta kepada ibunya setelah mendengar informasi tentang risalah yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW maka ia pun langsung menyatakan diri masuk Islam dan menjadi salah satu sahabat yang mula-mula masuk Islam. Mushab inilah yang dikemudian hari dikenal sebagai Duta pertama dalam Islam," jelasnya.

Acara ini berakhir lima menit sebelum adzan Dzuhur berkumandang. Kemudian setelah shalat dzuhur berjamaah, para peserta kemudian diajak untuk berlatih memanah [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Muhammadiyah: Peradaban Publik Tergerus oleh Kesenjangan Budaya
• Tim Advokasi GNPF-MUI: Tuduhan Polri Kepada Ketua YKUS Tidak Berdasar
• Jejak Islam untuk Bangsa (JIB) Luncurkan Buku 'Perjuangan yang Dilupakan'
• 20 Tahun Berdakwah, Ketua DDII Jawa Tengah Tutup Usia
• Polri Disebut Keluar dari Tupoksinya Jika Lakukan Kriminalisasi terhadap Ulama
• Disebut Tersangka, Tuduhan terhadap Adin Armas Dinilai Terlalu Mengada-ada
• Dianggap Bid'ah, Raja Salman Tolak Pukul Bedug Saat Berkunjung ke Masjid Istiqlal
• AMM: Penolakan Ahok atas Saksi Ahli Agama, Manuver Tutupi Kelemahan