Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
6.787 views

Soal Proses Hukum Dugaan Makar, CIIA: Penegak Hukum Harus Ekstra Cermat

 

JAKARTA (voa-islam.com)--Pengamat Politik dari The Community Of Ideological Islamic Analyst (CIIA) Harits Abu Ulya menilai pemanggilan sejumlah orang untuk diperiksa terkait kasus dugaan makar adalah indikasi keseriusan penegak hukum menuntaskan kasus tersebut sekaligus bahwa isu makar bukan hanya omong kosong. Akan tetapi, tegasnya, benar tidaknya fakta tersebut, ia berharap pengadilan yang adil dapat membuktikan semuanya.

"Isu makar sudah sangat politis, publik berharap pihak penegak hukum untuk ekstra cermat dan hati-hati agar tidak blunder melahirkan sikon yang justru kontraproduktif," kata Harits dalam keterangan persnya, Senin (9/1/2017).

Sekadar diketahui, pihak Kepolisian Republik Indonesia terus melakukan pemanggilan sejumlah orang untuk menjadi saksi terkait kasus dugaan makar yang dituduhkan kepada Rachmawati Soekarno Putri dan lainnya. Terbaru, kepolisian juga akan memanggil pengamat ekonomi Ichsanuddin Noorsy sebagai saksi dalam kasus tersebut pada Senin (9/1/2017). 

Harits melanjutkan, bila dirunut ke belakang, sebenarnya munculnya kritik atau sikap "konfrontatif" dari beberapa individu atau kelompok motifnya adalah ketidakpuasaan terhadap status quo yang ada. 

"Sah saja sebenarnya jika ada warga negara yang punya sikap kritis, karena itu artinya peduli dan tidak ingin melihat negeri ini acak kadul dalam seluruh aspek kehidupan bermasyarakat dan bernegara," tegasnya.

Harits menyimpulkan bahwa hari ini masyarakat banyak memiliki kesadaran politik yang lebih baik dibanding masa orde baru.

"Karenanya, rezim juga harus sadar, jika alergi dengan kritik. Maka alangkah lebih baiknya menghindari lahirnya kebijakan yang potensial membuat kontraksi sosial politik," tuturnya.

Harits yakin, sikap dan kebijakan pemerintah yang dilihat dan dirasa oleh publik tidak adil dan tidak pro rakyat pasti potensial menjadi sumber kegoncangan politik. Oleh karena itu, pemerintahan Jokowi dan aparatur penegak hukum harus proporsional bertindak menyikapi isu makar yang muncul di akhir tahun 2016 lalu.

"Jangan sampai terjadi abuse of power dalam rangka membungkam setiap sikap kritis publik kepada rezim saat ini,"ucapnya. 

"Publik cukup cerdas bisa menilai jika itu terjadi dan akumulasi sikap ketidakpuasaan dan rasa keadilan yang terciderai akan melahirkan turbulansi politik lebih serius," pungkasnya menambahkan. * [Bilal/Syaf/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X