Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
8.744 views

Tidak Bisa Baca Tulis Sebabkan Ibu Eni Tidak Tahu Ada Larangan Buka Siang Hari Ramadhan

SERANG (voa-islam.com)--Kasus pedagang warung makan, Saenih atau Ibu Eni (53), yang terkena razia Satpol PP Kota Serang karena buka di siang hari Ramadhan, cukup menghebohkan dunia maya.

Banyak komentar-komentar miring terkait aksi Satpol PP yang dinilai arogan. Ada pula yang menyalahkan dan mengkritik Perda Kota Serang terkait larangan warung makan buka pada siang hari Ramadhan.

Namun, ada fakta yang menarik terkait kasus ini. Jurnalis Islam Bersatu (JITU) mengirimkan anggotanya ke Serang dan menemui Ibu Eni mendapatkan fakta bahwa Ibu Eni tidak bisa baca tulis.

“Ibu Saenih ternyata tak lulus SD dan tidak bisa membaca, sehingga tidak bisa membaca edaran tempelan di depan rumahnya,” ungkap akun resmi @JITUOFFICIAL, Ahad (12/6/2016).

Seperti diketahui, Satpol PP beberapa hari sebelum melakukan razia telah menempel edaran di warung makan-warung makan di Serang terkait larangan warung makan berbuka mulai pukul 04.30-16.00 WIB.

Surat edaran dan imbauan menyambut bulan suci Ramadhan itu juga ditempel Satpol PP di depan rumah ibu Saenih.

JITU melihat fakta, meskipun sejumlah barang dagangannya disita Satpol PP, sampai hari ini Ibu Saenih masih berjualan walau hanya dengan pintu sedikit terbuka.

“Kalau sudah dapat modal dan itu sangat diharapkan, saya janji mau buka usaha baru yang lebih layak dan tutup pada siang hari di bulan puasa,” kata Ibu Saenih kepada JITU.

Dari perbincangan dengan JITU, ternyata Ibu Saenih memang murni tidak tahu atas kesalahan yang dia lakukan. “Ibu Saenih pun siap menaati peraturan daerah,” tulis @JITUOFFICIAL.

“Ironisnya, kita melihat pemberitaan di media soal penggusuran ibu Saenih sangat tendensius. Meskipun mereka bilang ‘Ini bukan soal agama’,” sesal JITU.

JITU menyatakan tidak mempermasalahkan sumbangan untuk Ibu Saenih. “Karena kami percaya Ramadhan membawa berkah bagi kaum lemah.”

Tapi, JITU menyangkan, pada akhirnya isu ini digulirkan ke arah pengebirian perda-perda yang berbau syariah seperti imbauan di bulan Ramadhan di Serang itu.

“Bantuan untuk Ibu Saenih ialah amal shalih, tapi jangan sampai kearifan lokal yang menyangkut Muslim diabaikan,” tulis @JITUOFFICIAL.

JITU juga mengapresiasi MUI Provinsi Banten yang cepat tanggap dan bijak dalam menyikapi kasus ibu Saenih.

Namun JITU mengingatkan kepada Presiden Jokowi agar bisa jernih melihat persoalan ini dengan mendengarkan para ulama dan sesepuh adat.* [Syaf/voa-islam.com]

 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X