Meneropong Masa Depan Zakat di Indonesia

JAKARTA (voa-islam.com) - Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Baitul Maal BMH (BMH) akan menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XII di Batam (17 – 19 Desember 2015) Kepulauan Riau yang dimeriahkan dengan Talk Show yang mengangkat tema besar Meneropong Masa Depan Zakat di Indonesia.

Dalam helatan tahunan Laznas BMH tersebut akan dihadiri oleh Ketua Umum Badan Amil Zakat Nasional, Prof. DR. Bambang Sudibyo, MBA, kemudian Drs. H. Jaja Jaelani, MM, Direktur Pemberdayaan Zakat, Ditjen Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, juga Sekretaris Ditjen Bimas Islam Kementrian Agama RI, Prof. DR. Muhammadiyah Amin, M.Ag dan Ketua Dewan Pembina Laznas BMH, DR. Abdul Mannan, MM.

Talk show itu sendiri akan dilaksanakan pada Kamis, 17 Desember 2015/ 5 Rabiul Awal 1437 H mulai pukul 09.00 – 11.30 WIB di Asrama Haji Batam yang berlokasi di Jalan Engku Putri, Batam Centre Batam 29400.

Kepala Humas Laznas BMH Pusat, Imam Nawawi menyatakan bahwa diambilnya tema dan para nara sumber dari Baznas, Kemenag dan BMH sendiri tidak lain dan tidak bukan karena keinginan dan komitmen besar Laznas BMH dalam upaya nyata untuk turut serta mengakselerasi peran dan fungsi zakat sebagai pemberdaya kebangkitan umat dalam segala bidang.

“Talk show ini dimaksudkan untuk membentuk wacana yang juga diharapkan mampu menjadi poin penting bagi kajian zakat di Indonesia, terutama di internal BMH dalam upaya nyatanya untuk turut serta melakukan akselerasi nyata dalam dunia perzakatan, mulai dari pencapaian potensi zakat yang masih rendah sampai pada perwujudan strategis peran dan fungsi zakat dalam memberdayakan umat di dalam segala bidang,” ucapnya.

“Apalagi, tantangan kehidupan umat kian kompleks, jadi sudah saatnya Lembaga Amil Zakat, termasuk BMH memacu diri untuk menyiapkan beragam program untuk peningkatan penghimpunan dan pemberdayaan zakat, sehingga visi zakat itu sendiri yakni membuat mustahik menjadi muzakki, benar-benar dapa tdirealisasikan. Di sinilah tema yang diangkat dalam talk show ini penting untuk dibahas bersama,” imbuhnya.

Dengan diselenggarakannya talk show yang dihadiri oleh seluruh amil BMH se-Indonesia ini diharapkan Rakernas XII BMH membawa dampak perubahan nyata, positif dan massif, setidaknya dalam upaya konrketnya mengangkat harkat dan derajat umat melalui core program BMH itu sendiri yakni dakwah dan pendidikan. [syahid/voa-islam.com]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Perbup Larangan Ceramah Provokatif Dinilai untuk Langgengkan Kemusyrikan Bupati Purwakarta
• MCI Ancam Seret ke Ranah Hukum Pengusaha yang Wajibkan Karyawan Muslim Gunakan Atribut Natal
• Ahmad Heryawan Minta Juru Dakwah Tiru Walisongo
• Shamsi Ali: Sepuluh Ribu Warga Yahudi AS Kecam Pernyataan Trump
• Hasanuddin Yusuf Adan Kembali Pimpin Dewan Da'wah Aceh
• Karyawan Muslim Gunakan Atribut Natal, Ini Tanggapan Netizen
• Tambahan Bayaran Hutang Ini Tidak Disebut Riba
• Alhamdulillah! Mulai 2016 Kabupaten Bekasi Larang Tempat Hiburan Malam