Rabu, 3 Jumadil Awwal 1446 H / 11 November 2015 09:28 wib
18.845 views
KH Ma'ruf Amin: Orang yang Mendukung Pemimpin Non-muslim Orang yang Putus Asa
JAKARTA (voa-islam.com)—Pernyataan kontroversi, ustadz seleb, Muhammad Nur Maulana atau biasa disapa Ustadz Maulana soal pemimpin non-muslim ditanggapi oleh KH Ma’ruf Amin, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat.
Menurut Kiai Ma’ruf, dalam Islam diperintahkan untuk memilih pemimpin muslim yang baik dan berkualitas. (baca: Ustadz Maulana Sebut 'Black Campaign' Umat Islam yang Menolak Pemimpin Non-muslim)
“Kalau bisa ya kita punya pemimpin dari kalangan umat Islam. Kecuali kalau tidak ada umat Islam yang pantas jadi pemimpin. Kalau tidak ada sama sekali. Misalnya semua umat Islam jelek, semua tidak pantas jadi pemimpin ya lain lagi itu persoalannya,” kata Kiai Ma’ruf di sela-sela Rapat Kerja Nasional MUI di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, Selasa (11/11/2015) malam.
Kiai Ma’ruf melanjutkan, dalam konteks Indonesia banyak sekali dari kalangan umat Islam yang layak dijadikan pemimpin publik.
“Saya kira banyak. Banyak yang bisa jadi pemimpin dari umat Islam,” terang Kiai Ma’ruf.
"Itu kan orang yang putus asa. Sepertinya sudah tidak punya harapan untuk mengambil pemimpin yang muslim. Perlu mengoreksi diri lah..."
Kata Kiai Ma’ruf, ketika ada seorang muslim Indonesia kemudian memutuskan memilih dan mendukung pemimpin non-muslim, maka orang tersebut mengalami putus asa.
“Itu kan orang yang putus asa. Sepertinya sudah tidak punya harapan untuk mengambil pemimpin yang muslim. Perlu mengoreksi diri lah, bahwa memilih pemimpin itu yang terbaik, terafdhal, muslim,” kata Kiai Ma’ruf.* [Syaf/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!