Wow, Rp 2,3 Miliar Hanya Untuk Pembalut Wanita Anggota DPR

JAKARTA (voa-islam.com) - Winantuningtyastiti Sekjen Dewan perwakilan Rakyat (DPR) menyebutkan angka yang fantastis hanya untuk permasalahan sebuah pembalut wanita, dimana dalam anggaran DPR yang ada, untuk pengharum ruangan hingga Rp 2,3 milliar hanya untuk nomenklatur (penamaan) anggaran.

Winantuningtyastiti menjelaskan angka yang tercantum di data layanan pengadaan secara elektronik (LPSE) DPR RI 2015 senilai Rp 2.302.280.000 merupakan pagu anggaran atau rencana anggaran sebelum adanya pelelangan. “ Reaisasinya Rp 1,5 Miliar, itu hasil lelang terbuka” ujar Winantungsyastiti di komplk parlemen senayan, Jakarta,rabu (15/4).

Lebih mengerikan lagi, bahwa anggaran yang ada itu termasuk juga kertas pembalut wanta yang berjumlah 163 per bulan. Anggaran yang begitu fantastis itu cukup mengagetkan masyarakat yang kini masih sibuk berjuang ekonomi ditengah naiknya harga pangan dan kian banyaknya kemiskinan akibat merosotnya nilai rupiah yang kian tajam.

Secara rinci, penggunaan anggaran itu, antara lain, untuk alat pengharum ruangan berjumlah 1.110 buah per bulan, calmic (alat pengharum urinoir) sejumlah 385 buah per bulan, handuk tissue dan tempatnya sejumlah 242 per bulan, cairan pembersih dudukan kloset sejumlah 112 per bulan, dan kertas pembalut wanita sejumlah 163 per bulan. "Dikali dua belas bulan," imbuhnya.

Winan mengatakan, perencanaan anggaran oleh Setjen DPR tidak dilakukan secara sembarangan.

Namun, ada kriteria yang harus dipenuhi dan melewati tahapan tertentu. "Nggak mungkin ngawur karena niat kami baik," jelasnya.

Mengenai anggaran yang lain, yakni pemeliharaan rusa, sejumlah Rp 650 juta, Winan juga menyebut sebagai pagu anggaran.

Dari hasil lelang, diperoleh angka Rp 551 juta untuk satu tahun. Dana itu akan digunakan untuk pemeliharaan dan makan rusa, serta sarana pendukung. Rinciannya, pemeliharaan oleh satu dokter lima penjaga. Pakan rusa terdiri atas dedak, ubi, dan wortel setiap dua kali dalam satu hari. "Satu tahun Rp 500 juta lah," tegasnya.

Selain pengharum ruangan dan perawatan rusa, ada sejumlah anggaran lain yang menjadi sorotan. Yakni, p‎emeliharan kompleks RJA Kalibata (rumah dinas) Rp 32.150.146.000‎, mata anggaran yang sama di Ulujami senilai 4.162.944.000, pengadaan PC lengkap buat kerja anggota DPR Rp 12.320.000.000, dan p‎engadaan PC lengkap buat kerja Setjen DPR Rp 5.025.000.000‎. (protonema/jpn/Voa-islam)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Indonesia News lainnya:

• Jawaban Tegas Ustadz Nuruddin Al Indunisy tentang Faham Radikalisme
• Dinilai Rumit, Belasan Ormas Usulkan Penyederhanaan Penilaian Dalam Kurikulum 2013
• Karaoke Dekat Masjid Resahkan Masyarakat di Solo Baru
• Adityawarman : Indonesia Dikangkangi Amerika dan Cina
• Ikut Cara Hidup dan Dakwah Rasulullah, Negara Barat Bukan Lagi Kiblat Peradaban
• Menlu RI Tegaskan KBRI Sana'a Bukan Target Pemboman Koalisi Saudi
• Ustadz DR. Mu'inuddinillahi Basri, MA: Syiah Menghancurkan Islam Tanpa Sisa!
• Agar Tidak Sesat Pikir, Gubernur Jabar Ajak Masyarakat Sholat, Mengaji, dan Senyum