Jum'at, 3 Jumadil Awwal 1446 H / 23 Januari 2015 22:00 wib
24.281 views
HTI Jabar: Penghinaan Terhadap Nabi Muhammad SAW Bukti Konsistensi Hipokritnya Barat
BANDUNG (voa-islam.com) - Penghinaan terhadap Nabi Saw yang dilakukan salah satu majalah satire Prancis, Charlie Hebdo, telah membuktikan konsistensi Barat yang senantiasa bersikap hipokrit terhadap umat Islam.
Demikian yang dinyatakan Pengurus DPD HTI Jawa Barat Ustadz Agus Suryana,dihadapan sekitar 1000 massa yang hadir dalam aksi mengecam penghinaan terhadap Nabi Saw yang dilakukan majalah Charlie Hebdo di halaman Gedung Sate, Kota Bandung, pada Kamis (22/1)
Ia menuturkan, sikap hipokrit Barat tercermin dari responnya selepas penyerangan yang dilakukan oleh sekelompok pemuda bersenjata kepada majalah satir tersebut.
“Ketika itu Barat menyatakan bahwa penyerangan yang dilandasi kegusaran pelaku terhadap Charlie Hebdo yang menghina simbol agama adalah penghinaan terhadap nilai-nilai kebebasan barat. Namun disisi lain, yang terjadi Barat sendiri melakukan penghinaan terhadap nilai-nilai Islam dengan menghina Nabi Saw” tegasnya.
Lebih jauh lagi, menurutnya, konsep kebebasan yang gemar di suarakan Barat adalah konsep yang penuh kepalsuan. Terdapat standar ganda dalam praktik yang dilakukan Barat.
“Faktanya, konsep kebebasan itu hanya berlaku bagi Barat dan para pendukungnya. Tapi tidak dengan umat Islam. Tidak ada kebebasan bagi umat Islam” tambahnya.
Tak hanya itu, Ia juga menyesalkan sikap penguasa-penguasa Muslim yang turut berbaris membela Barat.
“Mengapa ketika Charlie Hebdo diserang dan 12 pegawainya tewas para penguasa muslim malah bersimpati? Namun anehnya ketika Nabi di hina, dan umat Islam diserang oleh orang-orang kafir mereka diam? Tidak mengecam dan mengerahkan tentara untuk melawan Barat? Bukankah jumlah korban kekejaman barat juga lebih banyak?,” ungkapnya.
Berdasarkan hal tersebut, ust Luthfi Afandi, dalam pernyataan sikapnya menegaskan bahwa dalam posisi ini umat Islam mesti semakin sadar akan urgensi Khilafah. Dengan Khilafah, umat Islam akan memiliki wibawa dihadapan Barat.
“Khilafahlah yang akan secara nyata menghentikan segala bentuk penghinaan itu, serta melindungi kehormatan Islam dan umatnya,” katanya.
Dalam aksi yang digelar sejak pagi hari tersebut, massa juga menyelingi acara dengan menyenandungkan shalawat untuk memuji Nabi Muhammad Saw. Mereka juga membawa berbagai poster yang menyatakan kegeramannnya terhadap Charlie Hebdo yang menghina Nabi Saw. [syahid/MIJabar/voa-islam.com]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!