Sepupu Jaksa Agung Diangkat Jadi Kajati Bali

Jakarta (voa-islam) - Jaksa Agung HM Prasetyo melantik Momock Bambang Samiarso sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali.

Momock merupakan sepupu dari Jaksa Agung yang juga mantan politisi partai NasDem. Padahal, yang membuat bangkrutnya Orde Baru, tak lain, karena KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme). HM Prasetyo baru diangkat Jaksa Agung oleh Jokowi sudah melakukan KKN?

Pelantikan yang dipimpin Jaksa Agung itu juga bersamaan dengan pelantikan enam pejabat eselon II lainnya. Pelantikan dan serah terima jabatan para pejabat eselon II itu digelar di gedung Baharuddin Lopa, Kejagung, siang kemarin. 

"Saya melihat pancaran kebahagiaan dari para pejabat yang baru saja kita lantik. Hal ini menjadikan saya lega, harapan saya mutasi dan rotasi kali ini sudah tepat dan tak keliru," sebut Prasetyo dalam sambutannya.

Menurut Prasetyo, rotasi dan mutasi adalah hal biasa, dengan harapan pejabat baru dapat menghadapi tantangan penegakan hukum yang kian berat. Dirinya percaya dan yakin dengan kemampuan dan pengalama yang dimiliki pejabat. 

"Oleh itu pejabat yang baru hendaknya segera memahami menguasai tugas barunya, dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab," pesan Prasetyo.

Momock sendiri sebelumnya menjabat sebagai Direktur I pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen. Selain itu Momock juga pernah menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Surakarta di masa Joko Widodo masih menjabat sebagai Walikota Surakarta. (robiawan/may/voa-islam.com) 

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

• Akhirnya Dosen Pembawa Mahasiswi ke Gereja Diberi Sanksi Akademis
• Ratusan Masyarakat Bubarkan Ormas Gafatar di Aceh
• Iklan Rokok Mesum Dicabut Satpol PP
• Kemendikbud Sepakat Kerjasama dengan Iran; Anis Baswedan Syi'ah?
• Kelompok Anti Agama di Balik Larangan Guru Agama Asing Mengajar di Indonesia?
• Ketua Umum PPP: Beda Tempat Harlah karena Cinta PPP
• Banyak Nabrak Aturan, MPR Bisa Impeach Jokowi
• Belum 100 Hari, Kebijakan Jokowi Buat Hidup Rakyat Indonesia Sengsara