Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
21.158 views

Din Syamsuddin: SBY Layangkan Somasi ke Tuhan Saja Sekalian

JAKARTA (voa-islam.com) - Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin angkat suara soal ramai-ramai somasi yang terus dilayangkaan tim pengacara SBY. Din menilai langkah tersebut tidak produktif karena hanya merusak reputasinya. 

Din menyarankan SBY agar men-somasi Tuhan sekalian saja. Bagi Din, ia mengaku tidak merasa takut menghadapi kemungkinan somasi yang akan dilayangkan oleh Presiden SBY.

Karena itu, kabar somasi yang sering dilayangkan keluarga SBY yang awalnya terasa seperti teror selanjutnya mesti disikapi secara wajar karena keberadaannya sudah tidak tidak sakral lagi. Somasi ini menjadi tidak sakral karena esensi kebenaran bukan miliki SBY dan keluarganya semata, tetapi menjadi hak dan milik dari semua.

"Ah ga ada, kenapa khawatir. Orang - orang  yang disomasi itu jangan takut. Termasuk pada kawan-kawan para politisi, jangan takut. somasi itu sebagai bagian proses penegakan hukum, bagus, supaya clear," kata Din Sayamsuddin di gedung DPR, Jumat (24/1/2014)."Saya tidak pernah takut, saya takutnya kepada Allah. Yang harus disomasi itu harusnya Tuhan,"  ujar Din.

Din Syamsuddin menilai somasi yang dilayangkan sebagai bentuk kekhawatiran presiden SBY dan bisa berbalik menjadi kontra produktif yang menjebak dirinya sendiri.

"Saya membacanya itu psikologi kekhawatiran, tetapi itu akan menjebak dirinya sendiri, karena kontra produktif, orang lain bisa saja somasi (ke SBY)," kata Din Syamsuddin di gedung DPR, Jumat (24/1/2014).

Ia beralasan, kontra produktif dari somasi yang dilayangkan SBY juga dapat terjadi karena menimbulkan adanya desakan terkait kasus century dan kasus Hambalang yang selama ini selalu dikaitkan dengan keluarga Cikeas oleh pihak lawan politiknya.

Pakar Hukum Tata Negara Refli Harun mengungkapkan setidaknya ada 2 alasan kemungkinan mengapa SBY melakukan somasi, yaitu alasan penegakan hukum dan komunikasi publiknya jelek. “SBY ingin agar jangan sampai omongan yang berkembang di publik ini menjadi seolah-olah dibenarkan dengan pembiaran,” katanya.

Namun, Refli menilai somasi ini tidak produktif, sebab yang terpenting adalah bagaimana komunikasi SBY kepada publik. Hal itu dapat dilakukan melalui sarana media atau data-data. Sehingga SBY tidak perlu turun tangan menangani persoalan ini. “Risiko sebagai pejabat publik harus siap dikritik. Sikap SBY ini menambah kerjaan saja. Padahal masih banyak hal penting yang harus diselesaikannya,” jelasnya.

Kuasa hukum SBY, Palmer Situmorang mengatakan pihaknya telah melayangkan surat somasi kepada Fahri sejak 17 Januari 2014. Palmer mengatakan memberikan batas waktu 10 hari terhadap Fahri untuk menjawab surat somasi yang telah dilayangkan. Menurutnya, pernyataan Fahri tidak didukung oleh bukti yang kuat, sehingga menimbulkan polemik di kalangan masyarakat.

IPW: Somasi SBY hanya memperbanyak musuh politik

Melihat kondisi ini Ind Police Watch (IPW) mengimbau Polri mencermatinya dan tetap bersikap netral. Sebab situasi sosial politik
akan riuh pasca somasi, yang otomatis bisa menjadi ancaman bagi situasi kamtibmas.

Neta S Pane, Ketua Presidium Ind Police Watch mengatakan,  keempat fenomena yg muncul adalah, pertama, somasi akan memunculkan keinginan kelompok-kelompok di masyarakat untuk mengkritik dan menghujat Presiden SBY dan keluarganya, baik di media massa maupun di media sosial, seperti facebook, twitter dan lainnya. Tujuannya melakukan "uji nyali" dan menaikkan ratting ataupun meningkatkan populeritas penghujat.

"Kedua, somasi akan memperbanyak musuh politik maupun musuh sosial Presiden SBY dan keluarganya. Sebab, dengan banyaknya orang-orang yang mengkritik dan menghujat Presiden SBY dan keluarganya otomatis membuat pengacara Keluarga Cikeas itu makin banyak mengeluarkan somasi dan tuntutan, yang ujung-ujungnya membuat musuh politik maupun musuh
sosial Keluarga Cikeas kian banyak," kata Neta dalam keterangan tertulisnya.

Ketiga, citra Presiden SBY dan keluarganya akan semakin buruk seiring makin banyaknya musuh politik dan musuh sosial mereka. Padahal, sebelumnya di era pertama kepemimpinannya sebagai presiden, citra SBY cukup positif, meski ada prokontra terhadap kepemimpinannya.

Keempat, kepolisian akan makin repot di tahun politik 2014. Selain harus mengantisipasi situasi kamtibmas dan potensi-potensi konflik, Polri juga harus memproses laporan-laporan pencemaran nama baik SBY yang dilakukan pengacaranya, jika tidak tercapai perdamaian dalam somasi yang dilayangkan.

Untuk itu IPW mengimbau Polri mencermati situasi ini. Tujuannya agar Polri tidak terjebak menjadi alat politik atau dituding menjadi alat kekuasaan untuk "menghabisi" lawan politik kekuasaan. Kesan itu bisa muncul jika Polri buru-buru memproses laporan pengacara SBY terhadap pihak-pihak yg mengkritik Keluarga Cikeas. (rima/arina/voa-islam.com)

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Innalillahi..!! Ustadzah Pesantren Tahfizh Kecelakaan, Kepala Gegar Otak Koma 5 Hari

Ustadzah Salma Khoirunnisa, salah satu pengajar di Pesantren Tahfizul Quran Darul Arqom Sukoharjo mengalami kecelakaan. Kondisinya masih belum sadar, dan sempat koma selama 5 hari karena diperkirakan...

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Tutup Tahun Dengan Bakti Sosial Kesehatan di Pelosok Negeri

Diawali dengan berniat karena Allah, berperan aktif menebarkan amal sholeh dan turut serta membantu pemerintah memberikan kemudahan kepada umat mendapatkan pelayanan kesehatan, maka Ulurtangan...

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Ayah Wafat, Ibu Cacat, Bayu Anak Yatim Ingin Terus Bersekolah

Rafli Bayu Aryanto (11) anak yatim asal Weru, Sukoharjo ini membutuhkan biaya masuk sekolah tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama). Namun kondisi ibu Wiyati (44) yang cacat kaki tak mampu untuk...

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Program Sedekah Barang Ulurtangan Sukses Menyebarkan Kasih dan Berkah Bagi Muallaf di Kampung Pupunjul

Alhamdulillah, pada Sabtu, (18/11/2023), Yayasan Ulurtangan.com dengan penuh rasa syukur berhasil melaksanakan program Sedekah Barangku sebagai wujud nyata kepedulian terhadap sesama umat Islam....

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Merengek Kesakitan, Bayi Arga Muhammad Tak Kuat Perutnya Terus Membesar. Yuk Bantu..!!

Sungguh miris kondisi Arga Muhammad Akbar (2) anak kedua pasangan Misran dan Sudarti ini, sudah sebulan ini perutnya terus membesar bagai balon yang mau meletus. Keluarganya butuh biaya berobat...

Latest News

MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X