Home | Redaksi | Advertisement | Kirim Naskah | Pedoman Pemberitaan Media Siber
Facebook RSS
14.931 views

Imam besar FPI: Umat Islam Akan Jadikan Densus 88 Musuh Bersama

JAKARTA (voa-islam.com) – Sebelum melakukan pawai Milad FPI ke 15, dari Petamburan III, Tanah Abang, Jakarta, Imam Besar FPI Habib Muhammad Rizieq Shihab menggarisbawahi hasil Munas III FPI yang di adakan di Kota Bekasi, 22-24 Agustus 2013 lalu.

Pertama, soal tuntutan FPI membubarkan Densus 88 dan BNPT. Kenapa harus dibubarkan? “Karena Densus sering salah tangkap, salah tembak, salah bunuh, tidak mengindahkan aturan hukum dan prosedur yang berlaku di Indonesia. Kita di Indonesia tidak butuh koboi-koboi jahat yang suka membunuh dan menembak orang tak bersalah,” kata Habib.

Densus 88 dan BNPT bukan hanya dibubarkan, ungkap Habib, tapi juga harus harus diajukan ke Pengadilan HAM internasional. Mereka sudah membunuh orang yang tidak bersalah, dan banyak melakukan pelanggaran berat Hak Asasi Manusia (HAM).

“Jika Pemerintah Indonesia  tidak segera membubarkan Densus 88 dan BNPT, jangan salahkan umat Islam bila ke depan nanti akan menjadikan Densus 88 musuh bersama bagi umat Islam. Juga jangan salahkan umat Islam jika nanti akan angkat senjata untuk melawan Densus 88. Takbir!!” seru Habib tegas dan penuh semangat. Habib meminta Pemerintah RI agar segera mengevaluasi dan membubarkan Densus 88.  

Tolak Miss World

Selain menuntut pembubaran Densus 88 dan BNPT, Habib Rizieq juga mengingatkan Pemerintah Indonesia untuk tidak memberi izin bagi pagelaran Miss World 2013 di Indonesia. “Umat Islam Indonesia menolak digelarnya kontes kecantikan dunia di negeri ini. Kita peringatkan panitia Miss World yang sering mengiklankan program di media-media nasional dengan menunggangi sejumlah tokoh, bahkan oknum kiai. Umat Islam siap membubarkan acara Miss World.”

Habib mengingatkan Pemerintah Indonesia untuk jangan coba-coba berkilah, bahwa yang protes Miss World hanya yang mayoritas berpenduduk muslim, sehingga pemerintah memberi izin pagelaran tersebut di Bali karena Bali dianggap bukan penduduk mayoritas muslim.

“Pemerintah harus paham, Bal adalah bagian dari NKRI, Bali bukan negeri sendiri. Karenanya, jangan coba-coba jadikan Bali pulau maksiat, kemungkaran, dan kebatilan, kita tidak rela itu. FPI serukan kepada tokoh-tokoh yang ada di Pulau Bali untuk menolak Miss World.”

FPI juga menyerukan kepada seluruh aktivis FPI di setiap daerah agar menggelar demo besar-besaran, menyampaikan kepada pemerintah setempat untuk menolak diadakannya Miss World. “Kepada FPI Jatim, Madura dan Banyuwangi agar melakukan pendekatan kepada masyarakat disana untuk menolak Miss World. Kita tidak mau ajang Miss World akan mengundang kemungkaran Allah di negeri ini,” pesan Habib.

Habib siap pasang badan untuk mempertanggungjawab apa yang diserukannya kepada umat Islam dan aktivis FPI di manapun berada untuk menolak ajang maksiat tersebut. “Saya siap bertanggungjawab dunia-akhirat, bahkan saya siap ditangkap. Ayo kita rapatkan barisan dan bersatu untuk menggagalkan acara tersebut. [desastian]

Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!

Berita Dakwah Indonesia lainnya:

+Pasang iklan

Gamis Syari Murah Terbaru Original

FREE ONGKIR. Belanja Gamis syari dan jilbab terbaru via online tanpa khawatir ongkos kirim. Siap kirim seluruh Indonesia. Model kekinian, warna beragam. Adem dan nyaman dipakai.
http://beautysyari.id

Cari Obat Herbal Murah & Berkualitas?

Di sini tempatnya-kiosherbalku.com. Melayani grosir & eceran herbal dari berbagai produsen dengan >1.500 jenis produk yang kami distribusikan dengan diskon sd 60% Hub: 0857-1024-0471
http://www.kiosherbalku.com

Dicari, Reseller & Dropshipper Tas Online

Mau penghasilan tambahan? Yuk jadi reseller tas TBMR. Tanpa modal, bisa dikerjakan siapa saja dari rumah atau di waktu senggang. Daftar sekarang dan dapatkan diskon khusus reseller
http://www.tasbrandedmurahriri.com

NABAWI HERBA

Suplier dan Distributor Aneka Obat Herbal & Pengobatan Islami. Melayani Eceran & Grosir Minimal 350,000 dengan diskon s.d 60%. Pembelian bisa campur produk >1.300 jenis produk.
http://www.anekaobatherbal.com

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Palestina Masih Berduka, Ayo Ulurkan Tangan Bantu Mereka

Sahabat, Ulurtangan mari kirimkan dukungan terbaikmu untuk warga Palestina di Gaza demi menguatkan mereka menghadapi situasi mencekam ini. Mari dukung mereka dengan berdonasi dengan cara:...

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Open Donasi Wakaf Pembangunan Rumah Qur'an & TK Islam Terpadu An Najjah di Jonggol

Saat ini, Ulurtangan bersama Yayasan An Najjahtul Islam Jonggol sedang merintis pembangunan Rumah Qur’an dan Taman Kanak-kanak Islam Terpadu (TKIT) An Najjah dan Gedung Majelis Taklim di Jonggol,...

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Ulurtangan Bersama PDUI Kota Bekasi Safari Wakaf Qur'an dan Tebar Sembako ke Pelosok Negeri

Mari bergabung dalam memperkuat jaringan kebaikan di pelosok negeri dengan Wakaf Al-Qur'an. Jangan ragu untuk menjadi bagian dari kebaikan ini. Abadikan harta dengan wakaf Al-Qur'an dan saksikan...

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Bantu Naura, Balita Hebat Sembuh Dari Tumor Pembuluh Darah

Hidup Naura Salsabila dipenuhi dengan rintangan yang sangat berat. Meskipun baru berusia sepuluh bulan, bayi yang imut ini harus menghadapi penyakit yang dahsyat, yaitu tumor pembuluh darah berukuran...

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah Keluarga Yatim Ludes Terbakar Saat Ditinggal Sholat Tarawih

Rumah yang ditinggali keluarga yatim Ibu Turyati (34) ludes terbakar saat ditinggal berbuka puasa bersama dan sholat Tarawih. Kebakaran pada Kamis malam (23/3/2023) itu tak menyisakan barang...

Latest News
D A M A I

D A M A I

Kamis, 16 Jan 2025 07:56

Ragu Sujud yang Kedua, Harus Sujud Lagi?

Ragu Sujud yang Kedua, Harus Sujud Lagi?

Rabu, 15 Jan 2025 15:25


MUI

Sedekah Al Quran

Sedekah Air untuk Pondok Pesantren

Must Read!
X

Kamis, 16/01/2025 07:56

D A M A I