Rabu, 4 Jumadil Awwal 1446 H / 22 Mei 2013 08:38 wib
6.512 views
Seluruh BEM Universitas Desak KPK Usut Tuntas Kasus Impor Daging Sapi
JAKARTA (voa-islam.com) – Gedung KPK di Jalan Rasuna Said, Jakarta, diserbu puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) universitas negeri dan swasta, menggelar demo di depan Gedung KPK. Mahasiswa mendesak KPK untuk mengusut kasus impor daging sapi, termasuk menyelesaikan sejumlah kasus korupsi lainnya, seperti kasus Century, Hambalang, dan kasus lainnya.
Mahasiswa tiba di Gedung KPK sekitar pukul 13.20 WIB. Tampak para pengunjuk rasa mengenakan almamater kampus masing-masing. Mereka juga membawa bendera kampus masing-masing, seperti bendera BEM Universitas Indonesia, BEM Universitas Padjajaran, Institut Pertanian Bogor, BEM Universitas Jenderal Soedirman, dan Politeknik Negeri Bandung. Dengan lantang, mahasiswa meneriakkan yel-yel mendesak KPK menyelesaikan sejumlah kasus.
“Kami ada sekitar 500 orang mewakili mahasiswa seluruh Indonesia. Kami menuntut kepada Ketua KPK RI dan Ketua Tim Pengawas DPR RI untuk mengusut penyelesaian secara total kasus skandal Century, Hambalang dan impor daging sapi. Kami memberikan batas waktu sampai Senin 30 September," kata salah seorang orator di depan Gedung KPK, Selasa (21/5).
Bentangan spanduk dan poster yang bertuliskan kalimat-kalimat desakan kepada KPK, mempertanyakan janji Ketua KPK Abraham Samad dalam menuntaskan kasus Century. Dalam selebaran yang mereka bagi-bagikan, BEM SI mengutip pernyataan Abraham pada 15 Februari 2012, ketika dia baru menjabat ketua KPK.
"Agar menghilangkan dugaan politisasi kasus Bank Century, seperti yang dikemukakan teman-teman Demokrat seperti untuk mengulur-ulur sampai 2014, maka saya usulkan kasus Bank Century harus selesai tahun ini, atau saya akan mundur untuk pulang kampung," kata Abraham Samad yang dikutip para pengunjuk rasa tersebut.
Para mahasiswa ini sempat mengusung pocong ke tangga KPK. Mereka meneriakkan pengusutan kasus Century, dan menuding kasus Korlantas dan suap sapi impor sebagai pengalihan isu."Kita menuntut KPK menuntaskan kasus Century seperti janji Abraham Samad," terang Sigit seorang mahasiswa yang berorasi.
Aksi unjuk rasa sempat diwarnai kericuhan saat mahasiswa merangsek masuk ke dalam pagar Gedung KPK. Mahasiswa berhasil masuk. Sebagian dari mereka duduk-duduk di dalam halaman Gedung KPK. Akhirnya, beberapa demonstran diperkenankan masuk ke dalam untuk bertemu dengan perwakilan KPK.
Tampak sejumlah mahasiswi berjilbab meneriakkan tuntutan mereka. Sesekali mereka mengejek KPK. "KPK lelet.. KPK lelet.. KPK lelet".
Sementara itu Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil meminta KPK untuk tidak melupakan perkara korupsi lainnya seperti skandal Bank Century. KPK diminta tidak hanya fokus pada kasus korupsi impor daging sapi yang menyeret mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.
"Jadi, seharusnya penyidik KPK lebih panas mengusut Century karena ini ada dugaan kaitannya dengan kekuasaan," ujar Nasir di Gedung DPR menanggapi aksi mahasiwa untuk mengusut kasut Century dan suap daging impor, Selasa (21/5).
Nasir mengingatkan, pengusutan skandal Bank Century merupakan komitmen dari Ketua KPK Abraham Samad. "Century merupakan komitmen Abraham Samad saat dipilih dulu. Jangan seolah nggak ada perkembangan sama sekali," imbuh Nasir. [desastian]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!