Kamis, 13 Jumadil Awwal 1446 H / 14 Maret 2013 17:27 wib
18.986 views
Napi Ambon Kafir Berpotensi Lakukan Serangan Lagi di LP Salemba
JAKARTA (voa-islam.com) - Preman Ambon memang kerap membuat masalah di Lembaga Pemasyarakatan. Hal ini terbukti ketika melakukan pengeroyokan terhadap Hendra Ali, mujahidin yang menghuni LP Klas II A Salemba Jakarta Pusat.
Menurut informasi yang disampaikan mujahidin saat dibesuk, kelompok preman Ambon di Blok A memang dikenal sewenang-wenang, tak jarang mereka meneror napi lainnya.
Bahkan hingga saat ini, preman Ambon kafir Blok A masih mengancam akan kembali menyerang mujahidin dan siapa pun yang membelanya.
Bagi Mujahidin mereka sudah siap apa pun resikonya, namun mereka khawatir dengan para narapidana binaan yang tak mengerti apa-apa, justru nantinya malah menjadi korban penganiayaan preman kafir tersebut.
Salah seorang napi yang hanya ikut menolong Hendra Ali untuk dibawa ke klinik pun dianiaya hingga babak belur ketika kembali ke Blok A.
Untuk itu, meski menjadi korban penganiayaan dan kini disolasi mujahidin masih menunjukkan kepedulian kepada saudara mereka lainnya yang menjadi binaan di dalam sel. Mereka berpesan jika suatu saat nanti dipindahkan ke LP lain, agar kaum muslimin juga memperhatikan para napi binaan tersebut.
“Tolong para napi binaan diperhatikan, jangan sampai kalau nanti kami dipindah mereka malah jadi sasaran,” kata Hanzholah saat dibesuk, Rabu (13/3/2013).
Sikap preman Ambon yang kerap membuat masalah pun diaminkan oleh Kalapas Klas I Tangerang, Banten, Agus Toyib.
“Ambon ini di mana-mana memang sering membuat masalah apalagi soal sara, saya juga mengerti kalau ikhwan-ikhwan ini marah karena masalah seperti ini. Tapi kan saya juga harus menjaga situasi ini (kondusif –red.),” kata Agus Toyib saat bernegosiasi dengan tujuh delegasi perwakilan berbagai elemen Islam yang melakukan aksi di depan LP pada Selasa (12/3/2013).
Saat itu pula, preman Ambon kafir ketakutan dan tersungkur meminta maaf atas penganiayaan yang mereka lakukan di LP Salemba, Senin (11/3/2013).
Namun berselang dua hari, teman-teman dari preman Ambon kafir kembali membuat aksi balasan mendatangi LP Klas I Tangerang pada Kamis (14/3/2013). Dari informasi yang dihimpun, mereka tidak terima teman-teman mereka harus meminta maaf dan tak ingin dipindahkan ke LP lain. Mereka juga meminta agar para mujahidin saja yang dipindahkan dari LP Klas I Tangerang. [Ahmed Widad]
Sebarkan informasi ini, semoga menjadi amal sholeh kita!